Sedangkan komitmen pemerintah untuk menyiapkan SDM Indonesia salah satunya diupayakan melalui pertemuan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Delegasi dari Amazon Web Services (AWS) di Nusa Dua, Bali.
Vice President for Global Public Policy AWS Michael Punke mengungkapkan AWS berkomitmen untuk terus mendukung transformasi digital Indonesia dengan membangun dan mengoperasikan Pusat Data di Indonesia (untuk kawasan Asia Pasifik), dengan investasi sebesar USD5 miliar dalam periode 15 tahun ke depan.
"Beberapa perusahaan di Indonesia telah menggunakan jasa AWS," ujar Michael Punke, dilansir dari keterangan tertulisnya, Selasa, 15 November 2022.
Baca: Legislator Harap KTT G20 di Bali Hasilkan Komunike |
Dalam pertemuan tersebut, Airlangga menyarankan agar AWS dapat membangun pusat pendidikan di Indonesia. Dukungan AWS dalam capacity building SDM Indonesia tentunya akan membawa manfaat besar bagi kedua pihak. Pemerintah Indonesia juga menyiapkan beberapa kemudahan apabila AWS hendak melakukan investasi di bidang pendidikan.
Salah satunya berupa insentif pajak yang diberikan pada industri yang terlibat dalam program pendidikan vokasi, meliputi kegiatan penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan inovasi, sesuai dengan regulasi yang berlaku maksimal 200 persen.
"Pemerintah Indonesia juga menawarkan AWS untuk melakukan investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang difokuskan pada ekonomi digital guna mendukung transformasi digital di Indonesia," kata Airlangga.
Turut hadir mendampingi Menko Airlangga antara lain Ketua Komisi I DPR RI, Sesmenko Perekonomian, Ketua Umum Kadin, Wakil Ketua III Kadin Bidang Maritim, Investasi dan Hubungan Internasional, serta Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Eropa, Afrika dan Timur Tengah.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News