Gubernur BI Agus Martowardojo. (FOTO: MTVN/Eko Nordiansyah)
Gubernur BI Agus Martowardojo. (FOTO: MTVN/Eko Nordiansyah)

BI: Rupiah Stabil Usai Ledakan di Kampung Melayu

Eko Nordiansyah • 26 Mei 2017 15:33
medcom.id, Jakarta: Bank Indonesia (BI) menyebut jika ledakan yang terjadi di Kampung Melayu, Jakarta Timur beberapa hari lalu tak berdampak negati terhadap perekonomian. Bahkan rupiah hari ini dibuka masih menguat.
 
"Sejauh ini (akibat bom Kampung Melayu) belum ada dampak. Kita lihat currency masih dalam keadaan stabil," kata Gubernur BI, Agus Martowardojo di Kompleks Perkantoran BI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat 26 Mei 2017.
 
Dirinya menambahkan, saat ini sentimen negatif di politik maupun keamanan tak berdampak pada perekonomian. Sehingga Agus berharap agar ke depannya pemerintah bisa memastikan jika situasi politik dan keamanan bisa tetap terjamin.

"Di Indonesia aspek ekonomi sudah bisa dipisahkan dengan aspek politik. Kita harapkan suasana poltik jelang Ramadan kondusif dan itu lebih baik lagi," jelas Agus.
 
Sekadar diketahui, pembukaan perdagangan nilai tukar rupiah pada hari ini dibuka menguat di bawah level Rp13.300 per USD. Dilansir dari Bloomberg, rupiah diperdagangkan di posisi Rp13.298 per USD. Rupiah terpantau menguat hingga 17 poin atau setara 0,12 persen.
 
Pada pembukaan pagi ini, rupiah sempat berada di Rp13.308 per USD jika dibandingkan penutupan sebelumnya yang berada di Rp13.282 per USD. Adapun rentang gerak rupiah berada di Rp13.286-Rp13.308 per USD.
 
Sementara itu, mengutip data Yahoo Finance, rupiah diperdagangkan di level Rp13.077 per USD. Gerak rupiah selama sepekan terakhir ini stabil menguat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan