Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan sumber daya manusia menjadi fokus pembangunan lima tahun ke depan. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan kualitas manusia sebagai modal dan insan pembangunan karakter.
"Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 sebesar 75,54," kata Suharso dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Istana Negara, Jakarta, Senin, 16 Desember 2019.
Suharso mengatakan pemerintah akan memfokuskan pengembangan program kesehatan dan pendidikan demi mencapai target tersebut. Untuk pembangunan ekonomi wilayah, diutamakan dengan memenuhi pelayanan dasar dengan meningkatkan nilai tambah produk unggulan.
"Dengan membangun KEK dan industri serta pembangunan infrastruktur pariwisata," tambah dia.
Selain IPM, RPJMN juga menargetkan penurunan angka kemiskinan 6-7 persen dari posisi Maret 2019 sebesar 9,41 persen. Selanjutnya pertumbuhan ekonomi diproyeksikan sebesar enam persen dengan indeks gini rasio ebesar 0,360-0,374. Angka itu lebih tinggi dari capaian Maret 2019 sebesar 0,382.
Sementara itu, tingkat pengangguran terbuka ditargetkan berada pada kisaran 3,6-4,3 persen dari capaian Agustus 2019 sebesar 5,28 persen. Penurunan emisi gas rumah kaca juga ditargetkan mencapai 27,3 persen menuju target 29 persen pada 2030.
RPJMN tersebut nantinya akan dijabarkan dalam rencana strategis nasional kementerian dan lembaga serta RPJM Daerah sampai tingkat proyek prioritas.
"RPJMN ditargetkan akan ditetapkan menjadi Peraturan Presiden pada 20 Januari 2020," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News