Ilustrasi grafik data pertumbuhan ekonomi RI - - Foto: MI/ Panca Syurkani
Ilustrasi grafik data pertumbuhan ekonomi RI - - Foto: MI/ Panca Syurkani

Pertumbuhan Ekonomi 3,51% di Kuartal III Jadi Capaian Positif Indonesia

Eko Nordiansyah • 05 November 2021 17:19
Jakarta: Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2021 sebesar 3,51 persen menjadi capaian positif bagi pemerintah meskipun tertahan akibat penyebaran varian delta covid-19.
 
Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan capaian pertumbuhan tersebut merupakan hal yang positif mengingat terjadi eskalasi kasus varian delta covid-19 sehingga memaksa pemerintah untuk menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di awal Juli 2021. 
 
"Ini menunjukkan momentum pemulihan tetap terjaga dan akan semakin kuat pascapenurunan kasus varian delta di pertengahan Agustus hingga akhir September 2021," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 5 November 2021.
 
Momentum yang relatif terjaga ini tercermin pada pertumbuhan kuartalan (qtq) yang tercatat sebesar 1,55 persen. Pertumbuhan ini ditopang oleh semua komponen pengeluaran, khususnya ekspor yang tumbuh 29,16 persen, sementara dari sisi lapangan usaha seperti industri pengolahan, pertanian, perdagangan dan konstruksi juga tumbuh positif.
 
"Kinerja perekonomian sangat dipengaruhi oleh langkah pengendalian pandemi. Pada awal kuartal III, kasus varian delta menyebabkan pemerintah harus menarik rem darurat dengan penerapan PPKM Level IV di berbagai wilayah demi menjaga keselamatan masyarakat," ungkapnya.
 
Ia menambahkan, kebijakan tersebut berdampak cukup signifikan pada mobilitas masyarakat yang turun hingga rata-rata 17,6 persen di bawah level pra-pandemi. Namun demikian, kebijakan ini terbukti berhasil menekan tingkat penyebaran kasus covid-19 yang saat ini menunjukkan berbagai indikator pandemi terus membaik. 
 
"Tambahan kasus harian, kasus aktif, positivity rate, dan rasio keterisian tempat tidur rumah sakit terjaga tetap rendah. Seiring terkendalinya pandemi, penurunan level PPKM di berbagai wilayah dilakukan secara gradual dan telah mendorong aktivitas perekonomian kembali meningkat dan menguat hingga saat ini," ujar dia.
 
Menurut Febrio, capaian kinerja ekonomi pada kuartal III tahun ini menunjukkan bahwa dampak ketidakpastian yang ditimbulkan pandemi masih cukup tinggi dengan kemungkinan terjadinya mutasi baru virus covid-19. Oleh karena itu, ia memastikan, aspek penanganan kesehatan akan selalu menjadi prioritas. 
 
"Meski kondisi pandemi saat ini relatif terkendali, kewaspadaan tetap harus dijaga mengingat masih terdapat potensi penyebaran dari varian virus baru yang dapat menyebar setiap saat. Peran serta masyarakat dalam penerapan disiplin protokol kesehatan dan partisipasi dalam program vaksinasi sangat krusial agar Indonesia segera terbebas dari pandemi serta laju pemulihan ekonomi semakin kuat dan berkelanjutan," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan