Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat berbincang dengan bawahannya usai peringari Hari Kesaktian Pancasila. Foto: Metrotvnews/Deri Agriesta
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat berbincang dengan bawahannya usai peringari Hari Kesaktian Pancasila. Foto: Metrotvnews/Deri Agriesta

Pimpin Upacara, Tjahjo Ingatkan Optimalisasi Penyerapan Anggaran

Dheri Agriesta • 03 Oktober 2016 11:54
medcom.id, Jakarta: Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengingatkan seluruh jajaran Kementerian Dalam Negeri agar mengoptimalkan penyerapan anggaran. Sanksi akan diberikan bagi mereka yang tidak optimal menyerap anggaran.
 
"Anggaran 2017 disesuaikan dengan penyerapan. Kalau 2016 ada anggaran Rp1 miliar, kalau penyerapan hanya Rp500 juta, untuk anggaran 2017 harus dipotong dan diberikan Rp500 juta," kata Tjahjo dalam amanatnya di Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2016).
 
Meski menekankan penyerapan anggaran, Tjahjo tak ingin ada anggaran yang dibuat asal-asalan. Ia meminta anggaran yang tak jelas dan bersifat abu-abu dihilangkan.

Tjahjo mencontohkan, pos anggaran pemberdayaan kampung nelayan. Seharusnya anggaran yang diberikan lebih spesifik.
 
"Seperti anggaran untuk memberikan jala bagi nelayan. Jadi harus jelas," tambah Tjahjo.
 
Tjahjo juga mengingatkan jajaran Kemendagri agar tidak menggunakan hotel bintang lima dalam melaksanakan kegiatan bersifat nasional. Ada banyak pilihan yang lebih murah dengan memanfaatkan hotel bintang tiga atau empat.
 
Politikus PDI Perjuangan ini juga meminta seluruh jajaran untuk turun ke bawah. Pejabat Kemendagri tak boleh berada di balik meja melulu.
 
"Banyak turun ke bawah, tidak hanya ke tingkat kabupaten, tapi juga sampai kecamatan dan kelurahan," kata Tjahjo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan