Proyek strategis nasional. Foto : MI.
Proyek strategis nasional. Foto : MI.

Ini 7 Prioritas Nasional dalam RKP 2022

Husen Miftahudin • 16 Agustus 2021 19:55
Jakarta: Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa membeberkan tujuan prioritas nasional dalam sasaran pembangunan dan arah kebijakan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2022. Adapun tema RKP 2022 adalah 'Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural. 
 
Pada prioritas pertama, pemerintah memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan. Pada prioritas ini, pemerintah meningkatkan daya dukung dan kualitas sumber daya ekonomi sebagai modalitas bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
 
"Kemudian, meningkatnya nilai tambah, lapangan kerja, investasi, ekspor, dan daya saing perekonomian," ungkap Suharso dalam konferensi pers Nota Keuangan dan Rancangan Undang-Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022 secara virtual, Senin, 16 Agustus 2021.

Untuk prioritas kedua, mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan. Dalam hal ini, sasarannya adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan tingkat kesejahteraan masyarakat di kawasan timur Indonesia; serta terjaganya pertumbuhan ekonomi dan tingkat kesejahteraan masyarakat di kawasan barat Indonesia.
 
Prioritas ketiga, meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing dengan arah kebijakan mengendalikan pertumbuhan penduduk melalui penurunan angka kelahiran total dan memperkuat penyelenggaraan tata kelola kependudukan.
 
Untuk prioritas keempat, revolusi mental dan pembangunan kebudayaan dengan arah kebijakan memperkuat gerakan nasional revolusi mental. Sedangkan prioritas nasional yang kelima, yakni memperkuat infrastruktur dan mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar dengan infrastruktur pelayanan dasar.
 
Dalam prioritas kelima ini, sasarannya adalah meningkatnya penyediaan infrastruktur layanan dasar, meningkatnya konektivitas untuk mendukung kegiatan ekonomi dan akses menuju pelayanan dasar, meningkatnya layanan infrastruktur perkotaan, meningkatnya layanan energi dan ketenagalistrikan, serta meningkatnya layanan infrastruktur Teknologi Informasi Komunikasi (TIK).
 
Kemudian, prioritas keenam untuk membangun lingkungan hidup, meningkatkan ketahanan bencana dan perubahan iklim dengan arah kebijakan pengurangan dan penanggulangan beban pencemaran untuk meningkatkan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup.
 
Prioritas ketujuh, memperkuat stabilitas Politik, Hukum, Keamanan, HAM, dan transformasi pelayanan publik dengan arah kebijakan untuk mewujudkan konsolidasi demokrasi.
 
"Jadi dengan good diagnostic, kita sampai kepada sasaran-sasaran pembangunan Ini merupakan agregasi dan kesepakatan dengan berbagai pihak, dan kita hitung. Jadi ini angka-angka yang sifatnya targeting," pungkas Suharso.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan