Ilustrasi salah satu penyebab inflasi indonesia. Foto : MI.
Ilustrasi salah satu penyebab inflasi indonesia. Foto : MI.

Citi Perkirakan Inflasi Inti RI Capai 3,5% di 2022

Antara • 11 Agustus 2022 21:17
Jakarta: Kepala Ekonom Citi Indonesia Helmi Arman memperkirakan inflasi inti Indonesia akan naik menjadi 3,5 persen pada akhir tahun.
 
baca juga: Pengendalian Inflasi, Pemerintah Diminta Jaga Stabilitas Harga dan Rantai Pasok

“Inflasi inti kami perkirakan dari 2,8 persen saat ini, kami perkirakan akan naik ke sekitar 3,5 persen di akhir tahun ini,” katanya dikutip dari Antara, Kamis, 11 Agustus 2022.
 
Kenaikan inflasi inti tersebut diprediksi sebagai akibat dari sektor bisnis dan jasa yang akan melakukan penyesuaian tarif yang selama ini tertunda akibat pandemi covid-19.
 
“Perkiraan kami, inflasi inti selama dua tahun pandemi sangat rendah karena banyak bisnis jasa yang tidak menyesuaikan harga karena aktivitas dan demand untuk jasa lemah sekali dan sekarang kita sudah memasuki masa normal, sehingga adjustmanet dari jasa yang selama dua tahun ini tertunda akan kembali meningkat,” ucapnya.

Helmi menilai inflasi telah melewati puncaknya dan tidak lama lagi akan bergerak turun, namun inflasi inti masih akan terus bergerak ke atas. Sehingga, dalam waktu dekat Indonesia akan menghadapi tantangan untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi di tengah kenaikan inflasi dunia yang sedang bergerak naik, terutama dalam dua bulan terakhir yang kenaikannya cukup signifikan.
 
Meski inflasi inti diprediksi akan terus naik, Helmi berpendapat pemulihan ekonomi Indonesia akan terus berlanjut karena pemerintah Indonesia melalui berbagai kebijakan mampu menekan harga energi dan mengalokasikan dana untuk subsidi harga energi.
 
“Alokasi dana untuk subsidi (energi) dengan jumlah yang signifikan, perkiraan kami akan tetap dipertahankan sehingga pemulihan ekonomi bisa berlanjut,” ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan