"Kita bisa menyelamatkan karyawan sebanyak kira-kira 27 ribu orang dari ancaman PHK," klaim Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (15/10/2015).
Salah satu paket kebijakan tersebut berisi pemberian modal kerja bagi UMKM oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Exim Bank. Aturan dan prosedur pemberian kredit berbunga murah ini telah disiapkan.
Jumlah kredit yang disiapkan sudah mencapai Rp 695 miliar. Dana sebesar ini diambil dari penyertaan modal negara (PMN) Rp 1 triliun yang diberikan pemerintah ke Indonesia Exim Bank.
"Kita akan gunakan sebenarnya Rp 1 triliun yang sudah diberikan sebagai PMN dalam APBNP 2015 ini," jelas menkeu.
Ada sebanyak 30 UKM sudah didata oleh LPEI untuk mendapatkan kredit tersebut. Perusahaan itu bergerak di bidang ekspor komoditas seperti furnitur, kayu, tekstil, perikanan, pertanian, perkebunan dan lainnya yang berlokasi di Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Ambon dan Papua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News