Ilustrasi pembangunan infrastruktur pada proyek strategis nasional. Foto: MI/Usman Iskandar.
Ilustrasi pembangunan infrastruktur pada proyek strategis nasional. Foto: MI/Usman Iskandar.

Airlangga: 158 Proyek Strategis Nasional Senilai Rp1.100 Triliun Sudah Beroperasi

M Ilham Ramadhan • 26 Juli 2023 15:21
Jakarta: Sebanyak 158 Proyek Strategis Nasional (PSN) telah berhasil dioperasikan dalam delapan tahun terakhir dengan nilai investasi sebesar Rp1.102,7 triliun. Proyek yang telah diselesaikan itu setara 75,2 persen dari total PSN yang ditetapkan sebanyak 210 proyek.
 
"Kita perlu mempertahankan momentum ini dan melanjutkan Proyek Strategis Nasional. Proyek-proyek ini adalah backbone yang dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat kita," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Conference on National Strategic Projects, Jakarta, Rabu, 26 Juli 2023.
 
Sebanyak 158 proyek tersebut merupakan 20 proyek dengan nilai investasi Rp33,3 triliun di 2016; 10 proyek dengan nilai investasi Rp61,4 triliun di 2017; 32 proyek dengan nilai investasi Rp207,4 triliun di 2018; 30 proyek dengan nilai investasi Rp165,3 triliun di 2019.

Lalu 12 proyek dengan nilai investasi Rp123,1 triliun di 2020; 24 proyek dengan nilai investasi Rp125,9 triliun di 2021; 25 proyek dengan nilai investasi Rp320 triliun di 2022; dan lima proyek dengan nilai investasi Rp80 triliun hingga Mei 2023.
 
PSN itu digarap melalui beragam skema pembiayaan, yakni murni dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), dan badan usaha atau swasta.
 
Baca juga: Pemerintah Sudah Rogoh Rp22 Triliun Bangun Proyek Strategis Nasional

PUPR selesaikan 125 proyek


Airlangga mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadi penggarap PSN terbanyak. Kementerian tersebut ditugaskan untuk menyelesaikan 125 PSN hingga 2024.
 
Ke-125 PSN itu mencakup 51 proyek jalan dan jembatan, 56 proyek bendungan dan irigasi, 13 proyek air minum dan sanitasi, dua proyek perumahan, satu proyek tanggul pantai, satu proyek pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia, dan satu proyek Kawasan Industri di Batang.
 
Di kesempatan yang sama, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan, dari jumlah PSN yang ditugaskan kepada Kementerian PUPR, sebanyak 87 proyek telah berhasil diselesaikan dan beroperasional.
 
Ke-87 proyek tersebut mencakup 36 proyek bendungan, dua proyek irigasi, 27 proyek jalan tol, empat proyek jalan non tol, tiga proyek SPAM, tujuh perumahan, tujuh proyek Pintu Lintas Batas Negara (PLBN), dan satu proyek bangunan pendidikan.
 
Pada 2023, Kementerian PUPR menargetkan bakal menyelesaikan 24 PSN yang meliputi 15 proyek bendungan, lima proyek jalan tol, dua proyek perumahan, satu proyek irigasi, dan satu proyek pengembangan kawasan industri. Hingga penghujung tahun ini, sebanyak 111 PSN akan dituntaskan oleh Kementerian PUPR.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan