Illustrasi Solar. MI/PANCA SYURKANI.
Illustrasi Solar. MI/PANCA SYURKANI.

Penurunan Subsidi Solar, Menko Darmin Pastikan Inflasi Terjaga

Suci Sedya Utami • 13 Juni 2016 16:42
medcom.id, Jakarta: Pemerintah merencanakan untuk memangkas anggaran subsidi solar dan telah diajukan pada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2016. Jika disetujui, anggaran subsidi solar menjadi Rp350 per liter dari sebelumnya Rp1.000 per liter.
 
Menko Perekonomian Darmin Nasution mengakui harga yang ditanggung oleh masyarakat dengan pengurangan subsidi ini akan lebih tinggi. Apalagi kata mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) ini, harga minyak dunia pun tengah mengalami kenaikan dan tentu akan mempengaruhi harga kebutuhan pokok lainnya.
 
"Nanti itu juga bisa mendorong harga barang-barang naik, tapi tidak besar-besar banget," kata Darmin dijumpai di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2016).

Meskipun ada kenaikan karena harga lebih mahal, dirinya memastikan tak berpengaruh besar terhadap inflasi. Malah, kata dia, target inflasi masih akan tetap terjaga ditingkat empat persen.
 
"Akan ada dampak terhadap inflasi. Tapi kalau dihitung sekarang masih di bawah empat persen," ujar dia.
 
Menurut Darmin, untuk menjaga penurunan daya beli karena  kenaikan harga, Pemerintah sudah siapkan bantalan sosial yang dia nilai sudah lebih mapan dan lebih baik.
 
Dirinya menambahkan, langkah ini pun dilakukan pemerintah  dalam rangka memperbaiki sistem subsidi yang selama ini dipandang tak tepat sasaran. Apalagi, prediksi tak tercapainya target penerimaan pajak, membuat pemerintah harus menghemat belanja APBN.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan