Menkeu Sri Mulyani. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa.
Menkeu Sri Mulyani. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa.

Menkeu Yakin Deifisit Anggaran 2,67% Meski Ada Pembengkakan Subsidi

Eko Nordiansyah • 05 Juli 2017 18:42
medcom.id, Jakarta: Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan mengkaji ulang mengenai subsidi energi yang akan disalurkan pemerintah sesuai dengan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2017. Penyaluran subsidi ini mencakup subsidi untuk elpiji, listrik, serta Bahan Bakar Minyak (BBM).
 
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pada Semester I ini memang terjadi kenaikan untuk subsidi yang disalurkan. Namun, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan subsidi ini akan ditanggung oleh perusahaan terkait.
 
"Perbedaan antara jumlah subsidi yang ada di APBN dengan yang harus ditanggung oleh Pertamina akan dibayar oleh Pertamina dulu," kata Sri Mulyani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 5 Juli 2017.

Selanjutnya untuk Semester II, pemerintah akan melihat kembali pemenuhan kewajiban pembayaran BBM yang selama ini dipakai oleh institusi seperti TNI yang belum terbayarkan. Dana ini bisa dialokasikan untuk menutup kebutuhan subsidi yang mengalami pembengkakan pada APBN 2017.
 
Meski terjadi pembengkakan subsidi, namun Sri Mulyani meyakini jika defisit APBN 2017 akan tetap dijaga di bawah tiga persen. Setidaknya dengan belanja anggaran diprediksi mencapai 95 persen, maka defisit diperkirakan berada pada kisaran 2,67 persen.
 
"Setiap pos ada pergerakannya karena asumsi makronya ada yang bergerak sedikit, kemudian juga dari sisi penerimaan pajak berdasarkan poin-poinnya, kemudian belanja K/L ada perubahan yaitu belanja barang dikurangi tapi belanja modal dinaikkan, ada pembiayaan seperti kenaikan dari LMAN, perubahan dari sisi komposisi, juga dari belanja subsidi tadi belanja non K/L," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan