Panama Papers. APF CHRISTOF STACHE (STR).
Panama Papers. APF CHRISTOF STACHE (STR).

Panama Papers Jadi Kritik Pemerintah untuk Perbaiki Kebijakan Perpajakan

Husen Miftahudin • 10 April 2016 11:25
medcom.id, Jakarta: Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gajah Mada (UGM) Erwan Agus Purwanto mengatakan, bocornya dokumen Panama Papers menjadi sentilan bagi pemerintah. Ogahnya pengusaha simpan uang di dalam negeri menunjukkan bahwa kebijakan perpajakan Indonesia masih belum mendukung investasi.
 
"Ini adalah wake up call untuk pemerintah agar bisa membuat kebijakan yang lebih cerdas," ujar Erwan di Gado Gado Boplo, Jalan Gereja Theresia No 41, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 9 April.
 
Padahal, lanjut dia, jika pemerintah menerapkan sistem perpajakan yang lebih mumpuni, maka pengelolaan perpajakan juga akan memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dalam negeri. "Jika perpajakan nasional bisa dikelola dengan baik, akan memberikan dampak distributif dan jaminan sosial bagi masyarakat," imbuh dia.

Apalagi sampai saat ini, sistem perpajakan dalam negeri masih kalang bersaing dengan negara-negara berkembang lainnya. Maka dari itu, perlu langkah konkret pemerintah untuk memperbaiki hal ini.
 
"Ini era kompetisi. Kita harus bersaing dengan negara lain yang sudah menerapkan aturan perpajakan dengan baik," pungkas Erwan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan