Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofjan Djalil mencontohkan mis-spending yang dilakukan kementerian adalah pembangunan waduk. Menurut dia, pembangunan waduk tak sejalan dengan saluran hilir lainnya sehingga pemanfaatan waduk menjadi tak maksimal.
"Pembangunan waduk itu harusnya terintegrasi dengan saluran irigasi primer dan sekunder, lalu ada penyekatan sawah. Jadi harus terintegrasi dan holistik. Dengan demikian uang APBN dalam mengalokasikan itu harus mencapai sasaran," ujar Sofyan, ditemui usai menghadiri acara Memantapkan Perekonomian Indonesia 2016, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/11/2015).
Dia menyebut, deregulasi dan paket kebijakan ekonomi secara keseluruhan merupakan langkah yang tepat dalam mendorong perekonomian dan penciptaan pembangunan secara holistik. Karena dengan begitu, pembangunan yang dilakukan kementerian menjadi efektif dalam menyejahterakan masyarakat.
"Kita sedang bekerja dalam menderegulasi sebanyak mungkin. Kita cari kebijakan-kebijakan yang tepat dan membereskan regulasi yang menghambat. Jadi nantinya pembangunan kita terintegrasi, sehingga dapat mendatangkan investor lebih banyak lagi," pungkas Sofyan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id