Ilustrasi -- ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Ilustrasi -- ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Gejolak Ekonomi Global Diprediksi Masih Terjadi

Suci Sedya Utami • 15 Agustus 2014 17:01
medcom.id, Jakarta: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan gejolak ekonomi global diperkirakan masih akan terjadi. Hal ini dengan memperhatikan perkembangan perekonomian global dan kinerja perekonomian domestik pada 2013, serta proyeksi 2014 dan 2015.
 
Demikian disampaikan  SBY dalam Pidato Kenegaraan Presiden RI di Gedung DPR RI, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (15/8/2014).
 
"Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan beberapa gambaran umum atas sejumlah asumsi dasar ekonomi makro 2015 yang dijadikan landasan bagi penyusunan arah program kerja dan kebijakan di 2015," tuturnya.

Kendati gejolak perekonomian global diprediksi masih terjadi, namun demikian diharapkan terjadi perbaikan dalam perekonomian dunia. Oleh karena itu pertumbuhan ekonomi pada 2015 diharapkan mencapai 5,6 persen.
 
Pertumbuhan ekonomi yang ingin dicapai, selain didukung oleh faktor eksternal juga didorong oleh membaiknya stabilitas dan fundamental ekonomi, serta berlanjutnya kebijakan struktural dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang kuat, berimbang, dan berkelanjutan.
 
Selain itu, juga melihat asumsi inflasi pada 2015 yang dijaga pada kisaran 4,4 persen. Upaya menjaga inflasi akan didukung dengan upaya menjamin pasokan dan distribusi kebutuhan masyarakat serta peningkatan koordinasi dan sinergi otoritas fiskal dan Bank Indonesia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan