"Mengingat loan to deposit ratio (LDR) sudah tinggi dan likuiditas ketat memang perlu diberikan ruang atau alternatif," ujar Samsu, saat dihubungi Media Indonesia, Sabtu (27/12/2014).
Dengan adanya penerbitan obligasi maka bank dapat melakukan ekspansi melalui kredit sehingga pertumbuhan ekonomi dapat meningkat. Bank sendiri dalam pandangannya bertugas menjalankan fungsi intermediasi.
"Yaitu menyalurkan dana terutama untuk kegiatan produktif misalnya pembangunan," lanjut Samsu.
Oleh sebab itu, jika bank hanya bergantung pada pembiayaan dari tabungan atau deposito, bank belum dapat menjalankan fungsinya dengan optimal.
Bank yang hanya menampung dana tapi tidak menyalurkan, tidak memiliki nilai tambah bagi pembangunan. Akibatnya hanya akan menjadi beban bank seperti misalnya keharusan membayar bunga.
"Yang penting, harus tetap prudent dan governance-nya terjaga," pungkas Samsu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News