Ilustrasi. FOTO: MI/Andri Widiyanto
Ilustrasi. FOTO: MI/Andri Widiyanto

Nah Lho! Inflasi di 2022 Bakal Tembus 6,27% Gegara Ini

Antara • 04 Oktober 2022 19:02
Jakarta: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri memperkirakan inflasi pada 2022 akan meningkat hingga mencapai 6,27 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (yoy). Hal itu bakal terjadi usai kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
 
"Perkiraan ini sudah memperhitungkan dampak langsung dan tidak langsung dari kenaikan harga BBM," kata Ekonom Bank Mandiri Dian Ayu Yustina, dalam acara Media Gathering and Presentasi Macroeconomic Outlook, dilansir dari Antara, Selasa, 4 Oktober 2022.
 
Sedangkan di 2023 dengan berbagai respons kebijakan yang diambil oleh pemerintah maupun Bank Indonesia, ia memproyeksikan inflasi akan termoderasi menuju angka empat persen, sehingga dampak dari kenaikan harga BBM tersebut hanya sementara.

Berdasarkan perhitungan Tim Ekonomi Bank Mandiri, kenaikan harga BBM jenis pertalite memberi dampak terhadap inflasi sebesar 1,24 persen (yoy), solar 0,17 persen (yoy), dan pertamax 0,11 persen (yoy). Dengan demikian totalnya adalah 1,67 persen (yoy) ditambah perhitungan kemungkinan kesalahan statistik sebesar 0,15 persen.
Baca: Sri Mulyani Minta Jajaran Kemenkeu Sigap Hadapi Tantangan

Angka tambahan dampak inflasi akibat kenaikan harga BBM menyebabkan perkiraan inflasi Bank Mandiri di tahun ini menjadi 6,27 persen (yoy) dari perkiraan sebelumnya yang sebesar 4,6 persen (yoy). Sebaliknya, Bank Mandiri menemukan kenaikan harga BBM justru menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi domestik di 2022 sebesar 0,33 persen (yoy).
 
Dian menuturkan inflasi Indonesia per September 2022 sudah berada di level 5,95 persen (yoy) akibat penyesuaian harga BBM oleh pemerintah sebagai dampak kenaikan harga minyak dunia. Namun patut diapresiasi karena angka 5,95 persen (yoy) merupakan di bawah konsensus.
 
"Artinya memang upaya-upaya pemerintah untuk meminimalisir dampak dari penyesuaian harga BBM ini sudah terlihat," ucap dia.
 
Di sisi lain, dirinya mengungkapkan level inflasi Indonesia masih relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara lain.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan