"PEN kita 2021 sudah terealisasi Rp182 triliun dari Rp699 triliun atau 26 persen," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat dengan Komisi XI DPR di Jakarta, Senin, 24 Mei 2021.
Apabila dirinci, realisasi untuk klaster kesehatan adalah sebesar Rp30,83 triliun atau 18 persen dari pagu Rp172,84 triliun. Menurut Sri Mulyani, pagu anggaran untuk klaster kesehatan ini mengalami kenaikan signifikan dibandingkan realisasi 2020 yang sebesar Rp62,67 triliun.
"Dalam hal ini dibandingkan realisasi 2020 yang anggarannya mencapai Rp62 triliun ini kenaikan yang luar biasa tinggi, terutama nanti untuk pembelian vaksin, vaksinasi, dan untuk treatment," ungkapnya.
Selanjutnya, perlindungan sosial sudah terealisasi sebesar Rp57,04 triliun atau 39 persen dari pagu anggaran Rp148,27 triliun. Kemudian, realisasi program prioritas adalah Rp22,79 triliun atau 18 persen dari pagu yang disediakan pemerintah sebesar Rp127,85 triliun.
Untuk program dukungan UMKM dan korporasi, realisasinya adalah sebesar Rp42,23 triliun atau 22 persen dari pagu anggaran Rp193,74 triliun. Terakhir, untuk insentif usaha sudah terealisasi Rp29,51 triliun atau 52 persen dari pagu sebesar Rp56,73 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News