Ilustrasi anggaran pemulihan ekonomi - - Foto: dok MI
Ilustrasi anggaran pemulihan ekonomi - - Foto: dok MI

Penanganan Covid-19 Masih Jadi Kunci untuk Pemulihan Ekonomi RI

Eko Nordiansyah • 20 November 2021 17:41
Surabaya: Tren pemulihan ekonomi Indonesia dinilai tetap terjaga meskipun sempat dihadapkan pada lonjakan kasus covid-19 varian delta pada Juli-Agustus lalu. Paslanya, pemerintah dan otoritas terkait berhasil mengendalikan padami covid-19 dalam beberapa waktu terakhir.
 
"Jadi memang game changer-nya sejauh mana penanganan covid bagus atau tidak. Sekarang seluruh daerah sudah level 1 mayoritas, ini dimanfaatkan masyarakat untuk spending," kata Ekonom Senior The Indonesia Economic Intelligence Sunarsip dalam pelatihan wartawan BI di Surabaya, Sabtu, 20 November 2021.
 
Ia mengatakan saat ini konsumsi rumah tangga yang merupakan penggerak utama perekonomian mulai tumbuh positif sejak pelonggaran aktivitas masyarakat. Hal ini tentu tidak lepas dari keberhasilan penanganan pandemi covid-19, sehingga kegiatan perekonomian juga mulai kembali bergerak.
 
Untuk masyarakat kelas menengah atas, Sunarsip menyebut, konsumsinya sempat tertahan akibat kenaikan kasus covid-19. Namun saat ini, konsumsi masyarakat kelas menengah atas mulai keluar terlihat dari pertumbuhan simpanan dari Dana Pihak Ketiga (DPK) di perbankan yang mulai turun sejak Agustus lalu.
 
"Itu yang bisa dilihat angka tabungan deposit cukup tinggi di pandemi karena lebih ingin berjaga-jaga, apakah pandemi ini pendek atau panjang, tapi hari ini data per Agustus itu pertumbuhan DPK tinggal 8,8 persen sebelumnya 10 persen. Artinya masyarakat yang notabene masyarakat menengah atas sudah mulai membelanjakan duitnya," ungkap dia. 
 
Ia menambahkan, insentif pemerintah melalui potongan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) baik untuk sektor perumahan maupun otomotif memberikan dorongan pada konsumsi masyarakat kelas menengah. Namun begitu, Sunarsip berharap belanja masyarakat kelas atas juga bisa mendorong investasi dari swasta.
 
"Investasi swasta yang kita harapkan kalau kita bisa mendorong investasi swasta dengan menyelesaikan persoalan di tingkat korporasi kita punya peluang secara simultan pertumbuhan ekonomi bisa tumbuh secara tinggi. Konsumsi secara alamiah tumbuh positif, kemudian investasi tidak hanya dari sumber pemerintah tapi juga swasta yang kita harapkan tumbuh," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan