Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro mengakui penurunan tersebut. Dibeberkannya bahwa realisasi penerimaan cukai selama kuartal I-2015 sebesar Rp24,1 triliun atau tercapai sebanyak 16,6 persen dari ketetapan APBN Perubahan 2015 sebanyak Rp145,7 triliun.
Menurut dia, rendahnya penerimaan cukai hasil tembakau di kuartal I-2016 dikarenakan adanya pemesanan pita cukai yang melonjak di dua bulan terakhir tahun lalu, sebelum pemerintah menaikkan pita cukai rokok.
"Mereka memanfaatkan momentum sebelum kenaikan tarif cukai, karena itu sudah mulai berlaku sejak 1 Januari 2016 lalu," ujar Bambang saat rapat kerja (raker) dengan Komisi XI di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2016).
Namun demikian, pemerintah yakin mampu meningkatkan kembali penerimaan cukai. Bambang mengklaim, penerimaan cukai akan mulai kembali menggeliat di awal kuartal II-2016.
"Meski ini menurun dibandingkan tahun lalu, tapi kami perkirakan mulai tercover di bulan April ini," tegas Bambang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id