Menkeu Sri Mulyani Indrawati. Foto: dok Kemenkeu.
Menkeu Sri Mulyani Indrawati. Foto: dok Kemenkeu.

Sukses Perkuat Ekonomi, OECD Bangga Jokowi Gigih Lakukan Reformasi

Husen Miftahudin • 11 Agustus 2023 15:18
Jakarta: Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi atau Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) mengapresiasi kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam melakukan langkah-langkah reformasi pada sejumlah bidang guna memperkuat perekonomian nasional di tengah situasi ketidakpastian global.
 
"Sekretaris Jenderal (OECD) Cormann juga mengapresiasi leadership Bapak Presiden di dalam melakukan langkah-langkah reformasi karena banyak langkah-langkah reformasi di bidang investasi dan juga di bidang perekonomian adalah sangat sesuai untuk kebutuhan Indonesia sendiri di dalam memperkuat perekonomiannya," ujar Sri Mulyani dalam keterangan tertulis, Jumat, 11 Agustus 2023.
 
Lebih lanjut Bendahara Negara mengungkapkan, kerja sama antara Pemerintah Indonesia dengan OECD sudah berjalan cukup lama. Indonesia merupakan mitra kerja utama dari OECD.

Bahkan, Indonesia bersama OECD telah melakukan sejumlah program kerja sama, seperti survei ekonomi dan penilaian terhadap kebijakan yang berlaku di Tanah Air.
 
"Indonesia melakukan asesmen terhadap kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan BUMN dan taxation, capital movement, public procurement, anti-corruption, dan environment," tuturnya.
 
Baca juga: Jadi Anggota OECD, Daya Tawar Indonesia Makin Tinggi

Bujuk OECD biar bisa jadi anggota


Saat ini, Indonesia berkeinginan untuk masuk dalam keanggotaan OECD. Jokowi berharap proses keanggotaan dapat berjalan dengan baik dan cepat, serta dapat bermanfaat dalam memperbaiki kualitas kebijakan dan birokrasi di Indonesia.
 
Sri Mulyani mengatakan, Indonesia telah melakukan banyak reformasi untuk memperkuat perekonomian Indonesia yang ternyata sesuai dengan persyaratan keanggotaan OECD.
 
"Sehingga pada saat Indonesia akan dan ingin menjadi anggota OECD, kita tidak memulai dari nol sama sekali. Namun sudah banyak bidang-bidang reformasi yang sudah dilakukan oleh Indonesia yang juga sesuai dengan kebutuhan kerangka kebijakan yang konsisten dengan OECD," jelas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan