Presiden Joko Widodo. FOTO: Kemlu
Presiden Joko Widodo. FOTO: Kemlu

Jokowi Bertemu Sejumlah Perdana Menteri saat KTT ASEAN, Bahas Apa Saja?

Angga Bratadharma • 11 Mei 2023 12:30
Manggarai Barat: Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan sejumlah pertemuan bilateral dengan beberapa pemimpin dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023, di Labuan Bajo. Upaya itu dilakukan dengan harapan memperkuat pertumbuhan ekonomi di kawasan di tengah ketidakpastian global yang kian memanas.
 
Dirangkum Medcom.id dari data Kemlu, Kamis, 11 Mei 2023, Jokowi di antaranya melakukan pertemuan dengan PM Timor-Leste, PM Vietnam, dan PM Anwar Ibrahim. Pada hari pertama KTT ke-42 ASEAN, Presiden setidaknya memimpin lima pertemuan dan berlangsung di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

PM Timor-Leste

Presiden Joko Widodo telah melakukan pertemuan bilateral dengan PM Timor-Leste Taur Matan Ruak pada KTT ke-42 ASEAN 2023. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi dalam keterangannya selepas mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pertemuan bilateral tersebut mengatakan bahwa Presiden menekankan pentingnya kerja sama ekonomi.
 
"Termasuk di antaranya di wilayah perbatasan kedua negara. Ini juga sudah dibahas pada kunjungan PM Timor-Leste ke Jakarta beberapa saat yang lalu," ujar Menteri Luar Negeri.

Kedua pemimpin pun sepakat untuk membentuk joint working group yang akan mempersiapkan pengembangan kawasan ekonomi di perbatasan kedua negara. Seperti dengan Vietnam, Indonesia melihat semakin banyaknya investasi kedua negara.
Baca: Jokowi Sayangkan Implementasi 5 Poin Konsensus Myanmar Belum Ada Kemajuan

"Oleh karena itu, Indonesia mengusulkan agar Bilateral Investment Treaty (BIT) dapat segera dibentuk atau mulai dibahas antara kedua negara," ujar Retno.
 
Presiden Joko Widodo juga mengingatkan mengenai masalah pentingnya segera menyelesaikan perundingan batas darat. Perdana Menteri Timor-Leste, Taur Matan Ruak pun menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Indonesia terhadap keanggotaan Timor-Leste di Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

PM Vietnam

Sementara itu, dalam pertemuan antara Jokowi dengan PM Vietnam Pham Minh Chinh, kedua pemimpin antara lain membahas upaya peningkatan kerja sama perdagangan kedua negara. "Kedua pemimpin membahas mengenai upaya untuk memenuhi target perdagangan sebesar USD15 miliar untuk 2028," ujar Retno.
 
Kedua pemimpin pun dikatakan Menlu Retno optimistis bahwa target tersebut akan dapat terpenuhi. "Dengan syarat semua restriksi perdagangan atau hambatan perdagangan dapat dikurangi, kalau tidak bisa dihilangkan sepenuhnya," katanya.
Baca: Hari Terakhir KTT-42 ASEAN, Presiden Jokowi Pimpin Dua Pertemuan

Presiden Joko Widodo dan PM Pham Minh Chinh juga sepakat untuk segera bernegosiasi mengenai perjanjian investasi bilateral atau bilateral investment treaty, seiring dengan meningkatnya investasi dari kedua negara. "Selain itu, kedua pemimpin juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang energi baru terbarukan," tukasnya.
 
Pada isu lainnya, Presiden RI dan PM Vietnam juga sepakat untuk segera menyelesaikan pengaturan pelaksanaan dan proses ratifikasi terkait selesainya perundingan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) kedua negara.
 
"Mengenai penandatanganan atau selesainya perundingan ZEE antara Indonesia dan Vietnam yang sudah ditandatangani, kedua pemimpin sepakat agar implementing arrangement dan proses ratifikasi dapat segera diselesaikan. Selain itu, Bapak Presiden juga menyampaikan agar MoU mengenai kelautan dan perikanan dapat diselesaikan segera," kata Menlu.

PM Malaysia

Kemudian, Presiden Joko Widodo juga melakukan pertemuan bilateral dengan PM Malaysia Anwar Ibrahim. Retno selepas mendampingi Presiden dalam pertemuan bilateral tersebut mengatakan bahwa Presiden RI menyampaikan pentingnya segera kedua belah pihak untuk menyelesaikan beberapa bidang terkait perbatasan laut dan juga perbatasan darat.
 
"Presiden Jokowi kembali mengingatkan pentingnya optimalisasi One-Channel System dan perlindungan para pekerja migran Indonesia yang bekerja di Malaysia," ujar Retno.
 
Sebagai upaya penguatan kerja sama kedua negara, PM Malaysia dikatakan Retno kembali menyampaikan undangan kepada Presiden Jokowi untuk berkunjung ke Malaysia. Selain dengan PM Malaysia, Kepala Negara juga menggelar pertemuan bilateral dengan PM Laos Sonexay Siphandone. Pertemuan keduanya sebagian besar membahas kerja sama ekonomi.
 
"Bapak Presiden menyampaikan beberapa kerja sama BUMN Indonesia dengan Laos, antara lain kerja sama PLN dengan Électricité du Laos, kemudian pengadaan pesawat dari PT. DI untuk angkatan udara Laos, dan juga pengadaan kereta api dari PT. INKA untuk Petrotrade Laos Public Company," ujar Retno.
Baca: Jokowi Ajak Pimpinan Negara ASEAN Makan Malam di Kapal

Kedua Pemimpin juga menekankan pentingnya kedua negara untuk meningkatkan kerja sama dalam memberantas trafficking-in-person yang saat ini sedang marak terjadi di negara-negara anggota ASEAN.
 
Lebih lanjut, pada hari terakhir pelaksanaan KTT ke-42 ASEAN 2023, Presiden Joko Widodo akan memimpin dua dari tiga pertemuan yang digelar Kamis, 11 Mei 2023. Hal itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah.
 
"Hari ini merupakan hari kedua dan terakhir dari KTT ke-42 ASEAN di mana akan berlangsung tiga pertemuan," ujar Teuku.
 
Adapun dua pertemuan yang akan dipimpin Kepala Negara Indonesia adalah Sesi Retreat dan KTT Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT).  Sementara satu pertemuan, yaitu Brunei-Indonesia-Malaysia-Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) akan dipimpin oleh PM Malaysia Anwar Ibrahim karena keketuaan BIMP-EAGA saat ini dipegang oleh Malaysia.
 
Ketiga pertemuan akan berlangsung di Hotel Meruorah, Labuan Bajo. Sebagai informasi, hari pertama pelaksanaan KTT ke-42 ASEAN 2023, Presiden Joko Widodo memimpin lima pertemuan yaitu Opening and Plenary Session, dan Pertemuan Antarmuka Pemimpin ASEAN dengan Perwakilan ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA).
 
Kemudian Pertemuan Antarmuka Pemimpin ASEAN dengan Perwakilan Pemuda ASEAN, Pertemuan Antarmuka Pemimpin ASEAN dengan Perwakilan ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC), dan Pertemuan Antarmuka Pemimpin ASEAN dengan High-Level Task Force on ASEAN Community's Post-2025 Vision (HLTF-ACV).
 
Keseluruhan rangkaian KTT ke-42 ASEAN 2023, yang dihadiri delapan pemimpin negara ASEAN, Sekjen ASEAN, dan Perdana Menteri Timor Leste, akan ditutup dengan konferensi pers oleh Presiden Joko Widodo di Media Center, Hotel Bintang Flores, Labuan Bajo, Kamis, 11 Mei.

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan