Pada Juni 2021, meningkat menjadi 3,11 persen. Hal tersebut membuat produk asuransi Manulife Indonesia masih tetap menjadi primadona nasabah di 2021.
Head of Product Management PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia) Richard Sondakh menyebutkan, situasi pandemi saat ini membuat masyarakat kian peduli terhadap kesehatan. "Selain itu, edukasi yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan juga ikut membantu mencerahkan masyarakat dalam berasuransi," kata dia, Rabu, 8 Desember 2021.
Asuransi kesehatan masih diminati pada 2022
Richard mengatakan, melihat situasi pandemi covid-19 sekarang yang masih belum berakhir, maka produk asuransi kesehatan di 2022 masih tetap menjadi pilihan utama masyarakat.Hal itu sejalan dengan hasil survei Manulife Asia Care 2020 yang dirilis awal tahun ini, yakni sebanyak 98 persen responden di Indonesia menyatakan mereka telah mengambil langkah untuk mengelola kesehatan dan keuangan di tengah situasi pandemi. Bahkan, 43 persen responden Indonesia menyatakan telah berinisiatif mencari informasi seputar produk dan layanan asuransi dalam rangka merespons pandemi. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan angka rata-rata responden dari negara-negara lain yakni 32 persen.
Survei ini dilakukan di delapan pasar Asia yakni Tiongkok, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Vietnam dengan melibatkan 3.946 responden.
Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Manulife Indonesia Ryan Charland menambahkan, naiknya kesadaran masyarakat untuk memproteksi diri di tengah pandemi covid-19 memberi sinyal positif bagi industri asuransi di Indonesia. "Di Manulife, tiga produk asuransi kesehatan yang paling banyak diminati masyarakat adalah MiUltimate HealthCare (MiUHC), Hospital Income (Proteksi Prima Medika Danamon), dan Group Life & Health Product," tambahnya.
Klaim covid-19
Komitmen industri asuransi memberikan proteksi terhadap nasabahnya bisa dilihat dari realisasi pembayaran klaim yang diajukan oleh nasabah. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat, sejak Maret 2020 hingga Juni 2021 total klaim covid-19 yang dibayarkan industri asuransi sebesar Rp3,74 triliun. Sedangkan, Manulife Indonesia hingga 30 September 2021 telah membayar klaim terkait covid-19 sebesar Rp497 miliar. Sementara itu, dalam lima tahun terakhir, Manulife Indonesia telah membayarkan klaim akhir kontrak (maturity) sebesar Rp2,4 triliun kepada lebih dari 90 ribu nasabah dari sekitar dua juta lebih nasabah Manulife Indonesia.Kepedulian masyarakat terhadap proteksi kesehatan diakui oleh salah satu nasabah Manulife Indonesia, Adinda Sarfina Rachmania (27). Ia menyebutkan salah satu alasan dirinya mengambil polis di Manulife karena didorong oleh rasa khawatir karena pandemi covid-19. Terkait pelayanan, Warga Bogor yang menjadi nasabah Manulife Indonesia sejak Oktober 2020 ini mengakui, ia sangat terbantu dengan layanan yang disediakan oleh Manulife Indonesia, baik itu layanan digital maupun agen.
Sementara itu, Chalenar Isak M Sitorus (55), salah satu agen Manulife Indonesia yang telah bergabung sejak tahun 1999 menjelaskan, berbagai fasilitas yang disiapkan Manulife Indonesia seperti layanan digital jauh sebelum covid-19 terjadi cukup membantu mereka dalam memberikan informasi kepada nasabah. Ia mengatakan, pandemi covid-19 membuat masyarakat semakin sadar dan peduli terhadap perlindungan kesehatan.
Mengenai prospek asuransi kesehatan di 2022, Richard tetap optimistis, peluang untuk industri asuransi masih tetap terbuka lebar. Dikatakan, dengan kondisi pandemi yang masih belum berakhir, maka industri asuransi masih berpotensi bertumbuh lebih baik lagi. Contohnya, kata Richard, salah satu produk Manulife Indonesia yang diluncurkan pada akhir Oktober 2021 lalu yakni MiAction dalam waktu satu bulan telah memberikan kontribusi lebih dari 1.000 polis. Tren ini, kata dia, akan terus berlanjut di 2022.
OJK mencatat, premi asuransi kesehatan di Indonesia meningkat 7,5 persen pada Mei 2021. Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) OJK Riswinandi menyebutkan, peningkatan itu terjadi karena industri asuransi jiwa menyediakan produk asuransi kesehatan secara lengkap yakni pemberian manfaat dan penggantian biaya tenaga medis, serta manfaat pembayaran tunai selama nasabah menjalani perawatan di rumah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id