Pinjaman menyerahkan hanya dengan identitas diri, slip gaji, dan pengisian formulir, pengajuan pinjaman bisa selesai dalam waktu kurang dari satu jam, dan jika disetujui, dana akan tersedia dalam hitungan jam.
Setelah pengajuan disetujui, maka dana akan cair. Namun, ada kalanya pengajuan pinjaman ditolak tanpa penjelasan rinci.
Melansir dari laman afpi.or.id, berikut ada beberapa alasan mengapa ajuan pinjaman ditolak. Simak di bawah ini:
Alasan pengajuan pinjaman dana ditolak
1. Buruknya Riwayat Kredit
Semua riwayat pinjaman, baik dari bank maupun nonbank, tercatat di Bank Indonesia dan OJK, dan hal ini dapat memengaruhi kelayakan Anda untuk menerima pinjaman. Jika Anda memiliki riwayat kredit buruk, seperti terlambat atau gagal melunasi pinjaman, peluang pengajuan akan menurun.Lalu, BI checking menjadi faktor penting bagi pengajuan pinjaman, dan jika rasio beban utang (DBR) Anda tinggi, fintech kemungkinan akan meragukan kemampuan Anda untuk melunasi pinjaman.
Maka dari itu, sebaiknya lunaskan atau selesaikan pinjaman yang sebelumnya, baru Anda bisa melakukan pinjaman yang berikutnya.
| Baca juga: Cara Pinjam Uang di DANA Premium dengan Mudah dan Cepat |
2. Berkas Persyaratan Tidak Lengkap atau Tidak Jelas
Beberapa nasabah sering meremehkan persyaratan pinjaman karena terlihat sederhana, padahal kelengkapan dan kejelasan dokumen sangat penting. Penyedia fintech membutuhkan informasi rinci untuk mengelola risiko, sehingga calon peminjam harus mengikuti proses pengajuan dengan teliti.Sebelumnya, pastikan foto dokumen, seperti KTP dan slip gaji, jelas dan terbaca, karena dokumen yang buram bisa terjadi penyebabnya penolakan. Beberapa platform fintech juga akan memberi notifikasi jika ada dokumen yang perlu diperbaiki.
3. Jumlah Pinjaman Melebihi Limit
Pinjaman yang melebihi limit sering ditolak oleh fintech karena mereka menetapkan batas lebih rendah dibanding bank. Limit ini ditentukan berdasarkan kapasitas keuangan calon peminjam, seperti slip gaji dan riwayat kredit. Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan jumlah yang diajukan sesuai dengan limit platform yang tersedia.4. Pekerjaan atau Pendapatan Tidak Stabil
Stabilitas pekerjaan dan pendapatan adalah faktor penting bagi fintech dalam menilai kelayakan pinjaman. Umumnya, calon peminjam harus sudah bekerja minimal satu tahun.Namun, apabila ada perpindahan kerja dalam waktu singkat, pengajuan bisa sulit disetujui. Untuk freelancer atau pengusaha, pastikan menyediakan bukti keuangan seperti laporan pajak atau pendapatan lainnya.
| Baca juga: Begini Cara Mudah Melihat dan Menaikkan Limit Kredivo |
5. Nama Pemilik Rekening dan Peminjam Tidak Sama
Perbedaan nama antara peminjam dan pemilik rekening sering dianggap berisiko oleh fintech karena berpotensi terkait penipuan. Misalnya, pinjaman atas nama suami tapi rekening milik istri. Untuk menghindari hal itu, pastikan data yang diberikan sesuai dengan identitas diri.6. Nomor Tidak Dapat Dihubungi
Pengajuan pinjaman bisa ditolak jika nomor telepon yang dicantumkan tidak aktif. Fintech akan menghubungi Anda untuk verifikasi data sebelum menyetujui pinjaman. Pastikan nomor Anda aktif dan berikan nomor darurat untuk meningkatkan peluang persetujuan.Itulah beberapa alasan mengapa ajuan pinjaman ditolak. Segera periksa kembali permohonan pinjaman dan perbaiki sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ada. (Muhammad Rizky H)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
