Direktur Utama PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Achmad K Permana. FOTO: Bank Muamalat
Direktur Utama PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Achmad K Permana. FOTO: Bank Muamalat

Bank Muamalat Dukung Transaksi Nontunai via QR Code

Angga Bratadharma • 28 Januari 2021 11:09
Jakarta: PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menyematkan fitur Quick Response (QR) Code atau kode respons cepat pada aplikasi mobile banking Muamalat DIN. Langkah ini dilakukan guna menyesuaikan dengan perubahan di era digital termasuk memasuki fase kenormalan baru.
 
Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K Permana mengatakan transformasi digital merupakan salah satu pilar strategi bisnis Bank Muamalat pada 2021. Karena itu, peluncuran fitur QR Code Muamalat DIN merupakan bentuk adaptasi terhadap era digital sekaligus juga dukungan terhadap kebijakan regulator mengoptimalkan transaksi nontunai.
 
Menurut Permana, Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) senantiasa mendorong industri perbankan memaksimalkan penggunaan transaksi nontunai. Selain lebih aman dan nyaman, penggunaan transaksi nontunai bisa memutus mata rantai penyebaran covid-19 di saat pandemi sekarang ini.

"Oleh karena itu, kami memperkenalkan fitur QR Code di Muamalat DIN dalam rangka mendukung program regulator tersebut sekaligus mewujudkan keinginan para nasabah yang memang sudah sangat menanti fitur ini," ujarnya, dalam peluncuran fitur QR Code di aplikasi mobile banking Muamalat DIN, Kamis, 28 Januari 2021.  
 
Selain itu, Permana menambahkan peluncuran fitur QR Code ini dilakukan di tengah masa pandemi covid-19. Menurutnya, hal ini merupakan momentum yang tepat mengingat adanya anjuran pemerintah dalam meminimalisir kontak fisik secara langsung sebagaimana diatur dalam protokol kesehatan.
 
"Pemanfaatan QR Code justru dapat meminimalisir potensi penyebaran virus karena bersifat nirsentuh sehingga dalam transaksi seperti berbelanja akan jauh lebih aman," imbuhnya.
 
QR Code Muamalat DIN terhubung dengan Quick Response Code Indonesian Standard atau disingkat QRIS yang merupakan standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia. Bank Muamalat bekerja sama dengan PT Artajasa Pembayaran Elektronis (ATM Bersama) selaku lembaga switching.
 
Fitur QR Code Muamalat DIN saat ini sudah dapat digunakan untuk transaksi di merchant-merchant yang menggunakan logo QRIS seperti toko ritel, SPBU hingga kotak amal. Total jumlah merchant yang telah terintegrasi dengan QRIS saat ini sekitar lima juta merchant.  
 
QR Code adalah kode matriks atau barcode dua dimensi di mana isi kode dapat diuraikan dengan cepat dan tepat. QR Code dikembangkan oleh Denso Wave, sebuah perusahaan Jepang yang dipublikasikan di 1994. QR Code dinilai lebih praktis dibanding barcode karena mampu menyimpan lebih banyak data.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan