Sejalan dengan IHSG, indeks LQ45 yang berisi 45 saham unggulan juga naik 4,07 poin atau 0,53 persen ke level 774,00.
Kenaikan ini memberi angin segar setelah sesi perdagangan sebelumnya IHSG ditutup melemah signifikan akibat tekanan jual investor asing.
Sentimen global bawa angin positif
Dari sisi global, bursa saham Amerika Serikat (Wall Street) kompak ditutup menguat pada perdagangan Selasa waktu setempat.Dow Jones Industrial Average naik 0,43 persen ke 45.711,34, S&P 500 menguat 0,27 persen ke 6.512,61, dan Nasdaq naik 0,37 persen ke 21.879,49
Penguatan di Wall Street ini menjadi salah satu sentimen positif yang ikut mendukung pergerakan IHSG pagi ini.
| Baca juga: IHSG Terkoreksi Pasca Reshuffle, Begini Prospek Pergerakannya |
Tekanan asing masih membayangi
Meski pagi ini dibuka hijau, pada perdagangan terakhir IHSG ditutup melemah -1,78 persen ke level 7.628. Koreksi tersebut disertai net foreign sell cukup besar, mencapai Rp4,32 triliun di pasar reguler.“Secara teknikal, IHSG masih berpotensi melanjutkan tren pelemahan menuju area support di kisaran 7.448-7.571. Tekanan jual asing mengindikasikan respon negatif pasar terhadap pelantikan Menteri Keuangan yang baru,” tulis riset BRI Danareksa Sekuritas, Rabu, 10 September 2025.
Saham Pilihan Hari Ini
Beberapa saham yang mendapat sorotan analis hari ini antara lain:- PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG)
- PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA)
- PT First Media Tbk (KBLV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
