Financial Expert Ajaib Sekuritas M Julian Fadli mengungkapkan Kementerian Keuangan melaporkan realisasi sementara belanja negara mencapai Rp2.736 triliun hingga Oktober 2022 atau telah mencapai 76,49 persen dari target pagu dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Dalam hal tersebut, artinya pemerintah masih harus membelanjakan sisanya sekitar Rp730 triliun hingga akhir 2022. "Sementara itu, harga rata-rata minyak mentah Indonesia pada Oktober 2022 ini meningkat USD3,03 per barel, dari yang sebelumnya sebesar USD86,07 per barel menjadi USD89,10 per barel," kata Julian, dalam riset hariannya, Senin, 7 November 2022.
Dari mancanegara, tambahnya, Nonfarm Payrolls Amerika Serikat pada Oktober 2022 tercatat melambat sebesar 261 ribu atau turun dari periode bulan sebelumnya yang mencapai 315 ribu. Unemployment Rate Amerika Serikat (AS) tercatat meningkat dari yang sebelumnya 3,5 persen pada September 2022 menjadi 3,7 persen pada Oktober 2022.
Baca: KTT G20 Berkontribusi Rp7,4 Triliun bagi PDB Indonesia |
Lebih lanjut, Julian membeberkan saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas, yakni:
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Buy: Rp1.915TP: Rp1.975
Stop loss: Rp1.865
Secara teknikal ANTM mencoba rebound dengan membentuk bullish engulfing candle, penguatan harga disertai kenaikan volume yang merupakan konfirmasi sinyal bullish, stochastic bergerak up, dan MACD bar histogram dalam momentum positif.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Buy: Rp1.945TP: Rp2.000
Stop loss: Rp1.895
PGAS berhasil ditutup di atas MA-20 dan MA-50 harinya, berada dalam fase uptrend dengan volume yang naik dibandingkan dengan hari sebelumnya, MACD bar histogram dan line bergerak dalam momentum positif, indikasi momentum uptrend masih kuat.
PT Krakatau Steel Tb (KRAS)
Buy: Rp354TP: Rp368
Stop loss: Rp348
KRAS secara teknikal mulai rebound dan bergerak dalam fase uptrend jangka pendeknya, stochastic bergerak pada area oversold indikasi ruang kenaikan masih cukup tinggi, MACD bar histogram bearish terbatas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News