Ilustrasi. Foto: AFP/Adek Berry.
Ilustrasi. Foto: AFP/Adek Berry.

IHSG Rontok Lagi!

Ade Hapsari Lestarini • 27 September 2024 10:26
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini terpantau masih nyaman di zona merah. IHSG tak mengikuti cuannya bursa saham AS, Wall Street.
 
Melansir laman RTI, Jumat, 27 September 2024, gerak IHSG melemah hingga 54,792 poin atau setara 0,72 persen ke posisi 7.687 pada pukul 10.05 WIB. Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.744.
 
Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.745 dan level terendah di 7.663. Adapun kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12,895 triliun.

Sementara itu volume perdagangan saham membukukan sebanyak 6,255 miliar lembar senilai Rp4,147 triliun. Sebanyak 204 saham menguat, 299 saham melemah, 269 saham stagnan, dan terjadi 389.610 kali transaksi.
 
 
Baca juga: IHSG Selamat, Meski Nyaris 'Tenggelam'
 

Euforia stimulus Tiongkok


"Kami melihat euforia dari stimulus Tiongkok sudah sedikit mereda dan bursa saham Indonesia mulai bangkit meskipun Rupiah masih tertekan," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya, dilansir Antara.
 
Di sisi lain, dari dalam negeri, mata uang rupiah pada perdagangan kemarin berbalik melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Berdasarkan data Refinitiv, rupiah mengakhiri perdagangan kemarin di posisi Rp15.160 per USD di pasar spot, terkoreksi 0,43 persen.
 
IHSG Rontok Lagi!
Ilustrasi kegiatan di bursa saham. Foto: AFP/Adek Berry
 

Pada perdagangan kemarin, saham-saham perbankan raksasa tampaknya mulai membaik, dan beberapa sudah ada yang berhasil rebound.
 
Saham perbankan yang masih lesu terjadi karena investor cenderung masih melakukan aksi profit taking di saham-saham perbankan, mengingat harganya yang sudah mengalami kenaikan signifikan hampir sebulan terakhir.
 
Sedangkan dari mancanegara, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan ada 218 ribu klaim pengangguran diajukan pada pekan yang berakhir pada 21 September, lebih rendah dari ekspektasi Wall Street sebesar 223 ribu.
 
Hal ini menandai tingkat klaim mingguan terendah sejak pertengahan Mei lalu. Serangkaian data ekonomi AS yang kuat meredakan kekhawatiran dan mengurangi prediksi bank sentral AS mungkin dapat memangkas suku bunga secara agresif untuk mengekang perlambatan.
 
 
Baca juga: Wall Street Cuan!

Wall Street merekah


Saham-saham di Amerika Serikat (AS), Wall Street, berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis waktu setempat. Melansir Xinhua, Jumat, 27 September 2024, Dow Jones Industrial Average naik 260,36 poin atau 0,62 persen menjadi 42.175,11.
 
Sementara itu, indeks S&P 500 naik 23,11 poin atau 0,40 persen menjadi 5.745,37. Indeks Komposit Nasdaq naik 108,09 poin, atau 0,60 persen, menjadi 18.190,29.
 
Tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor material dan teknologi memimpin penguatan dengan masing-masing naik 1,97 persen dan 0,89 persen. Sementara sektor energi dan real estat memimpin penguatan dengan masing-masing turun 2,00 persen dan 1,05 persen.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan