Ilustrasi. Foto: AFP.
Ilustrasi. Foto: AFP.

Kinerja Awal Tahun Membaik, UNVR Berpeluang Tumbuh di Q2

Ade Hapsari Lestarini • 07 Februari 2024 21:25
Jakarta: Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta memprediksi kinerja Unilever Indonesia (UNVR) selama 2023 tetap menarik perhatian. Meskipun menghadapi persaingan yang semakin ketat di pasar domestik, Unilever Indonesia masih memiliki potensi untuk pertumbuhan yang signifikan, didorong oleh konsumsi domestik yang tetap stabil.
 
Nafan menyoroti konsumsi rumah tangga yang terjaga menjadi salah satu faktor utama yang mendukung pertumbuhan bisnis Unilever. Namun, dia juga menegaskan tantangan yang dihadapi perusahaan tidak bisa diabaikan, terutama dengan munculnya berbagai produk dari pesaing yang semakin beragam.
 
"Dalam menghadapi kompetisi yang semakin ketat, inovasi produk menjadi kunci untuk pertumbuhan yang berkelanjutan bagi Unilever Indonesia. Mereka perlu memperkuat efisiensi bisnis dan terus mengembangkan produk yang dapat menjangkau semua level konsumen," ujar Nafan, Rabu, 7 Februari 2024.
 

Terimbas situasi geopolitik


Dalam pengumuman resmi perseroan, Presiden Direktur UNVR Benjie Yap menyatakan komitmen perusahaan untuk memperkuat fundamental bisnis tetap menjadi prioritas utama sepanjang 2023. Meskipun mengalami penurunan penjualan pada November dan Desember karena situasi geopolitik yang tidak pasti, Unilever Indonesia berhasil mencatatkan pertumbuhan positif pada kuartal sebelumnya.

Benjie menjelaskan, komitmen perseroan untuk memperkuat fundamental bisnis tetap menjadi prioritas utama sepanjang 2023. Pada kuartal III-2023, bisnis kami mulai tumbuh dengan mencatatkan kenaikan penjualan domestik sebesar 3,3 persen, didorong oleh pertumbuhan volume dasar yang positif sebesar 4,3 persen.
 
 
Baca juga: RUPSLB Unilever Tetapkan Benjie Yap sebagai Dirut, Isi Kursi yang Ditinggal Ira Noviarti

 
Meski momentum positif ini terus berlanjut hingga Oktober 2023, kata dia, pada November dan Desember dampak pergeseran sentimen yang disebabkan oleh situasi geopolitik mengakibatkan penjualan domestik tahun tutup buku kami di 2023 menjadi -5,2 persen.
 
"Namun, upaya konsisten kami untuk menavigasi krisis ini telah mulai menunjukkan kemajuan pada Januari 2024. Ke depan, kami tetap berkomitmen untuk fokus pada pertumbuhan jangka panjang dengan secara konsisten melaksanakan lima prioritas strategis kami," jelas Benjie.
 

5 strategi pertumbuhan jangka panjang


Benjie menekankan perusahaan tetap fokus pada pertumbuhan jangka panjang dengan melaksanakan lima prioritas strategis, termasuk memperkuat dan mengembangkan portofolio produk, membangun kekuatan eksekusi, dan menempatkan keberlanjutan sebagai inti dari perusahaan.
 
Selama 2023, Unilever Indonesia berhasil memperkenalkan sejumlah inovasi di berbagai segmen, mulai dari premium hingga value. Langkah ini sejalan dengan upaya perusahaan untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin beragam. Penambahan belanja iklan yang signifikan juga mendukung peluncuran inovasi produk tersebut.
 
Di samping itu, Unilever Indonesia juga terus melakukan pengembangan pasar dengan fokus pada perluasan jangkauan. Peningkatan pangsa volume pada beberapa merek utama, seperti Royco, Bango, dan Pepsodent, menunjukkan keberhasilan strategi ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan