"Badan Pusat Statistik melaporkan Indeks Harga Konsumen (IHK) April 2023 tercatat pada level 0,33 persen MoM, meningkat dibandingkan periode bulan sebelumnya yang tercatat 0,18 persen MoM," sebut Financial Expert Ajaib Sekuritas Chisty Maryani, dikutip dari riset hariannya, Rabu, 3 Mei 2023.
Dalam periode tahunan, inflasi tercatat pada level 4,33 persen YoY, turun dari level bulan sebelumnya yang sebesar 4,97 persen YoY. Adapun inflasi inti tercatat berada pada level 2,83 persen YoY, turun dibandingkan dengan periode sebelumnya yang tercatat 2,94 persen YoY.
"Bank Indonesia meyakini kedepannya sepanjang 2023 ini, inflasi inti tetap terkendali sesuai dalam target yakni 3+-1 persen," tuturnya.
Baca: Goodbye Dolar, BI Bakal Kerja Sama Mata Uang Lokal dengan Negaranya Blackpink |
Dari mancanegara, tambahnya, S&P Global Manufacturing PMI Amerika Serikat pada periode April 2023 tercatat berada pada level ekspansi yakni sebesar 50,2, meningkat dari periode sebelumnya yang tercatat di level 49,2. Sementara itu, Reserve Bank of Australia (RBA) memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan sebesar 0,25 persen menjadi level 3,85 persen.
Lebih lanjut, berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yaitu:
PT Indofood CBP Tbk (ICBP)Buy: Rp10.400
TP: Rp10.700
Stop loss: Rp10.150
ICBP uptrend di atas MA5, MA20, dan MA100. Berpotensi lanjutkan penguatan dengan indikator stochastic oscillator yang bergerak naik dari area netral dan MACD bar histogram positif. Kinerja keuangan ICBP per Maret 2023 mencatatkan kenaikan penjualan bersih 11,37 persen atau senilai Rp19,14 triliun. Laba inti meningkat 34 persen YoY menjadi Rp2,87 triliun, alhasil laba bersih turut terapresiasi 104 persen YoY menjadi Rp3,95 triliun.
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
Buy: Rp1.410
TP: Rp1.455
Stop loss: Rp1.350
MAPI mencoba rebound dari fase bearish jangka pendek dengan membentuk pola inverted hammer, disertai volume yang menguat. Indikator stochastic oscillator berada di oversold dan MACD bar histogram melemah terbatas. Pada kuartal I-2023 MAPI membukukan pendapatan bersih yang naik 32,5 persen YoY menjadi Rp7,5 triliun. Gross Profit Margin (GPM) tercatat 44,3 persen dibandingkan dengan periode yang sama di 2022 42,9 persen.
PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
Buy: Rp2.720
TP: Rp2.800
Stop loss: Rp2.650
MIKA bergerak sideways dalam jangka pendek berpeluang rebound yang tercermin dari indikator stochastic oscillator bergerak naik dari area netral dan MACD bar histogram melemah terbatas. MIKA terus melakukan ekspansi dengan menganggarkan belanja modal senilai Rp800 miliar di 2023. Anggaran tersebut nantinya dialokasikan untuk pembangunan rumah sakit baru, serta meningkatkan kualitas dan kompleksitas pelayanan rumah sakit.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News