Ilustrasi serah terima penjualan aset perusahaan - - Foto: Medcom
Ilustrasi serah terima penjualan aset perusahaan - - Foto: Medcom

Kas Seret, Produsen Sariayu Martha Tilaar Jual Aset Rp180 Miliar Demi Bayar Utang

Annisa ayu artanti • 05 Agustus 2021 12:27
Jakarta: Produsen produk kecantikan Sariayu Martha Tilaar, PT Martina Berto Tbk (MBTO) berencana menjual aset senilai Rp180 miliar atau 33,34 persen dari ekuitas perseroan. Dana hasil penjualan aset akan digunakan untuk memenuhi pesanan, pembayaran utang, serta tambahan likuiditas.
 
Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, 5 Agustus 2021, aset yang dijual tersebut berupa tanah seluas 94.352 meter persegi, bangunan seluas 4.839 meter persegi, mesin, perlengkapan bangunan, perlengkapan laboratorium, dan perlengkapan kantor.
 
Aset ini berlokasi di Desa Sukaresmi, Kecamatan Cikarang Selatan dan Kecamatan Lemah Abang, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

"Perseroan membutuhkan tambahan likuiditas terutama untuk melakukan pembayaran utang kepada supplier yang akan jatuh tempo dan perseroan tidak dapat melakukan penambahan utang bank," jelas manajemen.
 
Adapun alasan perseroan tidak mau menambah utang pada perbankan lantaran beban bunga saat ini sudah tinggi dan akan semakin membebani cash flow perusahaan.
 
Sejauh ini, sudah ada calon pembeli atas aset tersebut yakni PT Kosmetika Global Indonesia (KGI), perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan kosmetik.
 
"Diharapkan dengan dilakukan rencana transaksi material ini dapat memperbaiki kinerja usaha perseroan," pungkasnya.
 
MBTO masih mencatatkan rugi pada kuartal I-2021 yakni sebesar Rp23,64 miliar. Namun rugi tersebut telah berkurang jika dibandingkan dengan rugi dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp24,24 miliar.
 
Mengutip laporan keuangan perseroan, rugi pada kuartal I-2021 disebabkan oleh penurunan penjualan bersih yang cukup signifikan yakni dari 87,06 miliar pada kuartal I-2020 menjadi Rp50,1 miliar.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan