Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan, penguatan tersebut dipicu oleh pergerakan bursa Asia yang juga berpotensi menguat moderat setelah ekuitas Amerika Serikat dan treasury naik di Wall Street semalam.
"Secara sentimen IHSG berpotensi bergerak mencoba menguat di perdagangan hari ini," kata Lanjar dalam riset harian, Kamis, 12 Agustus 2021.
Lanjar juga menjelaskan, tanda-tanda inflasi yang melambat akan mengurangi kekhawatiran tentang pengurangan stimulus oleh Federal Reserve.
"Tingkat inflasi AS melambat di Juli akan menjadi dorongan presiden Joe Biden untuk mendukung Demokrat terus mengeluarkan stimulus USD3,5 triliun," ucapnya.
Selain itu, lanjut Lanjar, di Asia investor masih terfokus pada tindakan keras Tiongkok terhadap perusahaan swasta setelah PBOC melakukan peningkatan pengawasan perbankan dan perusahaan asuransi serta menyerukan untuk memangkas suku bunga karena virus covid-19 varian baru mengancam pemulihan ekonomi.
"Investor terus mengevaluasi implikasi dari kemungkinan pengumuman pengurangan Fed dalam beberapa bulan ke depan, penyebaran varian delta dari virus korona dan tindakan keras Tiongkok," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id