Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Bank Indonesia menyiapkan uang tunai sebesar Rp195 triliun, naik 8,22 persen dari realisasi 2022.
"Antisipasi kenaikan ini mempertimbangkan pencabutan status Pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik serta peningkatan mobilisasi masyarakat," jelas Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono, dikutip Senin, 27 Maret 2023.
Di samping itu BI juga mengajak masyarakat mengoptimalkan pembayaran transaksi nontunai guna mendukung ekonomi dan keuangan digital.
Baca juga: Awas Ada Risikonya! Lebih Baik Jangan Tukar Uang Pecahan di Pinggir Jalan |
Sementara itu, di luar 5.066 titik layanan penukaran di perbankan tersebut, terhitung mulai 27 Maret 2023 hingga 19 April 2023, Bank Indonesia juga menyediakan opsi layanan penukaran uang melalui opsi lainnya, yaitu:
- Kas keliling di pusat keramaian seperti di terminal, pasar, dan stasiun.
- Kas keliling susur sungai khusus Provinsi Sumatra Selatan, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Kas keliling susur bekerja sama dengan perbankan.
- Kas Keliling khusus.
Berbeda dengan dua layanan kas keliling sebelumnya, di Jakarta Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, Bank Indonesia bekerjasama dengan 16 bank wilayah DKI Jakarta, akan melakukan layanan kas keliling bersama yang berlokasi di beberapa tempat berikut:Masjid (3-14 April 2023)
Masjid Hasyim Asya'ri.
Masjid Istiqlal.
Masjid At Tin.
Masjid Islamic Center.
Masjid Al Azhar.Pasar (27 Maret-20 April 2023)
Pasar Kopro.
Pasar Pramuka.
Pasar Rawa Bening.
Pasar Slipi.
Pasar Koja.
Pasar Tebet.Tempat lainnya, seperti Gelora Bung Karno pada 8-9 April 2023.
- Kas keliling di jalur mudik
Selain itu, mulai 15-19 April 2023 Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik.
- Rest Area Jalan Tol di Jawa.
- Rest Area di Lampung.
- Rest Area di Palembang.
- Pelabuhan Merak.
- Pelabuhan Bakauheni.
- Pelabuhan Ketapang.
- Pelabuhan Gilimanuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News