Ilustrasi. Foto: MI
Ilustrasi. Foto: MI

IHSG Ambruk Terseret Pergerakan Saham Asia dan AS

Annisa ayu artanti • 05 Agustus 2024 09:48
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah mengawali perdagangan hari ini.
 
Mengacu data RTI Senin pagi, 5 Agustus 2024, IHSG dibuka ke level 7.308,12. Kemudian terjun bebas 79,67 poin atau 1,09 persen ke level 7.228,45 pada pukul 09.15 WIB.
 
Pada awal perdagangan hari ini sebanyak 27,4 miliar saham telah ditransaksikan dengan nilai Rp1,67 triliun.

Terpantau, sebanyak 95 saham emiten menguat pada pagi ini. Sementara 370 saham lainnya melemah dan 146 saham masih stagnan.
 
Adapun kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 10,93 poin atau 1,19 persen ke posisi 908,43.
 
Baca juga: IHSG Ikuti Laju Melemahnya Bursa Asia

Pelemahan IHSG pagi ini sejalan dengan gerak pasar saham Asia. Nikkei 225 Index terpantau melemah 5,41 persen, Hang Seng Index melemah 0,75 persen, Shanghai Composite Index melemah 0,32 persen, dan Straits Times Index melemah 2,99 persen.
 
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan, hari ini IHSG berpotensi melanjutkan koreksi setelah bursa AS koreksi hampir dua persen.
 
"Level support IHSG di 7.240-7.270, sedangkan level resistance berada di 7.320-7.350," ungkap Fanny.

Wall Street melemah usai rilis data pekerjaan AS

Bursa saham AS atau Wall Street melemah pada perdagangan Jumat, 2 Agustus 2024. Indeks S&P 500 merosot 1,84 persen ke posisi 5.346,56, indeks Nasdaq anjlok 2,43 persen ke posisi 16.776,16, dan indeks Dow Jones terpangkas 1,51 persen ke posisi 39.737,26.
 
Wall Street merosot setelah pertumbuhan lapangan kerja di AS pada Juli melambat lebih dari ekspektasi, sementara tingkat pengangguran naik ke level tertinggi sejak Oktober 2021. Sementara itu, tingkat pengangguran meningkat 4,3 persen.
 
Di sisi lain, imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun turun ke level terendah sejak Desember seiring investor memburu obligasi untuk mencari keamanan karena khawatir The Fed membuat kesalahan pekan ini mempertahankan suku bunga acuan.
 
Selain itu, sejumlah saham kapitalisasi besar anjlok, didorong kinerja kuartal II-2024 Amazon yang memicu kekhawatiran investor mengenai tingkat pengeluaran modal terkait kecerdasan buatan big tech, turun 8,8 persen setelah gagal memenuhi harapan pendapatan dan mengeluarkan panduan yang mengecewakan. Sedangkan, Intel turun 26 perse dan saham Nvidia turun 1,8 persen.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan