Ilustrasi. FOTO: MI/ROMMY PUJIANTO
Ilustrasi. FOTO: MI/ROMMY PUJIANTO

JamSyar Jamin Pembiayaan UMKM Terdampak Covid-19 Senilai Rp4,74 triliun

Antara • 12 Mei 2021 08:07
Jakarta: PT Jamkrindo Syariah (JamSyar) menjamin pembiayaan pelaku usaha terutama Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terdampak covid-19 hingga Rp4,74 triliun dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Langkah tersebut diharapkan bisa efektif mendukung upaya pemulihan ekonomi di Indonesia.
 
"Untuk PEN, hingga saat ini kami telah menjamin lebih dari 957 ribu jumlah nasabah yang terdampak covid-19 dengan total volume pembiayaan yang dijamin adalah sebesar Rp4,74 triliun," kata Direktur Utama Jamkrindo Syariah Gatot Suprabowo, dilansir dari Antara, Rabu, 12 Mei 2021.
 
Program PEN ini dilakukan oleh JamSyar melalui kerja sama penjaminan pembiayaan modal kerja PEN bersama dengan 10 bank penyalur pembiayaan modal kerja PEN. Sampai April 2021 perusahaan berhasil membukukan pencapaian laba sebesar Rp35,4 miliar atau naik 89,51 persen (YoY), ketimbang tahun sebelumnya sebesar Rp18,7 miliar.

Target laba yang ditetapkan JamSyar pada 2021 adalah sebesar Rp99,36 miliar atau tumbuh sebesar 125 persen dari 2020. Sampai dengan April 2021, JamSyar telah meraih 35,6 persen dari target. “Kami bersyukur dapat terus secure, survive, dan sustain melalui pencapaian pertumbuhan bisnis yang terus berkembang hingga saat ini,” kata Gatot.
 
Di samping pencapaian laba tersebut, Jamsyar juga berhasil mencatat pertumbuhan kinerja bisnis dengan perbandingan secara tahun ke tahun (YoY) di April 2021, volume penjaminan mencapai Rp15,3 triliun atau meningkat 47,46 persen dari Rp10,3 triliun.
 
IJK Accrual JamSyar juga berhasil meningkat Rp182 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp69 miliar. Sedangkan untuk IJK Cash Basis, JamSyar membukukan Rp306 miliar. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, Jamsyar baru membukukan IJK Cash Basis sebesar Rp108 miliar. Dari total aset, Jamsyar mengalami peningkatan dari Rp1,2 triliun menjadi Rp1,7 triliun.
 
Sedangkan dari sisi ekuitas, JamSyar mencatat Rp718, dimana ekuitas pada tahun sebelumnya adalah sebesar Rp648 miliar. "Pencapaian kinerja tersebut dikontribusi oleh pencapaian penjaminan bersih hingga April 2021 adalah sebesar 34 persen dengan efisiensi biaya berada pada tingkat pencapaian sebesar 23,79 persen," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan