Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengungkapkan sentimen yang berpotensi memengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, Kementerian Keuangan (KemenKeu) melaporkan sampai dengan akhir Juli 2023, posisi utang pemerintah Indonesia mencapai Rp7.855,53 triliun.
"Dengan rasio utang terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 37,78 persen," kata Ratih, dikutip dari riset hariannya, Senin, 21 Agustus 2023.
Realisasi utang terbagi dalam Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 6.985,2 triliun (89 persen) dan pinjaman Rp870 triliun. Rasio utang turun 39,70 persen dari posisi Desember 2022. Dengan rasio utang terhadap PDB 37,78 persen, tergolong lebih rendah di antara negara-negara peers seperti Malaysia (60,4 persen), Filipina (60,9 persen), dan Thailand (60,96 persen).
Baca: Pasar Beras Global Alami Tekanan |
Dari mancanegara, tambahnya, inflasi tahunan di tingkat konsumen untuk Kawasan Eropa tercatat 5,3 persen pada Juli 2023, terendah sejak Januari 2022 terutama karena penurunan harga energi. Namun, inflasi inti tetap di level 5,50 persen yoy pada Juli 2023. Dari Asia, tingkat inflasi tahunan di Jepang tidak berubah pada level 3,3 persen periode Juli 2023.
"Sedangkan inflasi inti turun ke level terendahnya dalam empat bulan terakhir sebesar 3,1 persen pada Juli 2023, dari 3,3 persen pada bulan sebelumnya," kata Ratih.
Berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas:
BRISBuy: Rp1.710
TP: Rp1.760
Stop loss: Rp1.675
BRIS bullish di atas MA (5,20, dan 100) berpotensi lanjutkan penguatan membentuk rounding bottom. Indikator MACD bar histogram dalam momentum positif. Penetrasi bank syariah sebesar 6,92 persen pada akhir 2022, memiliki potensi tumbuh kedepannya, seperti malaysia sebesar 30 persen.
PGEO
Buy: Rp970
TP: Rp1.000
Stop loss: Rp940
PGEO strong bullish di atas MA-5, MA-20, dan MA-100, indikator stochastic golden cross di area netral dan MACD bar histogram dalam momentum positif. PGEO berencana menambah kapasitas produksi panas bumi menjadi satu gigawatt (GW) pada dua tahun mendatang, saat ini kapasitas terpasang sebesar 672 megawatt (MW).
AUTO
Buy: Rp3.220
TP: Rp3.320
Stop loss: Rp3.130
AUTO berpotensi reversal dari bearish jangka pendek membentuk pola morning star. Pergerakan harga tertahan di atas MA20 dengan volume menguat signifikan. Indikator stochastic golden cross di area oversold. Per Juni 2023 AUTO mencatat kenaikan pendapatan 9,3 persen yoy menjadi Rp9,38 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News