IHSG. melemah. Foto: MI/Ramdani.
IHSG. melemah. Foto: MI/Ramdani.

Ekonomi Indonesia Membaik di Awal Tahun, Tapi IHSG Kok Masih Loyo?

Arif Wicaksono • 08 Mei 2023 16:37
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada penutupan perdagangan hari ini. IHSG melemah setelah indonesia merilis data pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2023.
 
baca juga: IHSG Awal Pekan Jeblok, Awas Boncos!

IHSG minus 0,36 persen atau 21,77 bps ke level 6.767 pada penutupan perdagangan Senin, 8 Mei 2023. Volume perdagangan sebesar 15,7 miliar. Dalam setahun IHSG minus sebesar 6,1 persen.

Ekonomi Indonesia membaik

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2023 tercatat di angka 5,03 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Realisasi tersebut masih cukup stabil lantaran konsisten tumbuh di atas lima persen sejak kuartal IV-2021.
 
Angka tersebut dilihat dari pergerakan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku (ADHB) Indonesia dari Rp4.508,6 triliun di kuartal I 2022 menjadi Rp5.071,7 triliun di tiga bulan pertama tahun ini.
 
Ketiga, kinerja perdagangan luar negeri Indonesia tetap kuat. Hal itu, kata Edy, tercermin dari nilai ekspor Indonesia di kuartal I-2023 yang naik 1,60 persen (yoy). Itu diikuti pula dengan peningkatan volume ekspor yang naik 26,89 persen (yoy). Sehingga, neraca perdagangan di tiga bulan pertama tahun ini mencatatkan kenaikan surplus hingga 31,03 persen (yoy).
 
Aktivitas produksi masih cukup stabil. Hal tersebut dapat dilihat dari Prompt Manufacturing Index (PMI) kuartal I-2023 yang masih ada di zona ekspansi. Kemudian kapasitas produksi terpakai pada kuartal I-2023 tercatat 72,33 persen.

Dow Jones menguat

Mengutip Xinhua, Sabtu, 6 Mei 2023, indeks Dow Jones Industrial Average tumbuh sebanyak 546,64 poin atau 1,65 persen menjadi 33.674,38. Kemudian indeks S&P 500 melonjak 75,03 poin atau 1,85 persen menjadi 4.136,25. Indeks Komposit Nasdaq naik 269,01 poin atau 2,25 persen menjadi 12.235,41.
 
Semua dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir dengan warna hijau, dengan sektor energi dan teknologi memimpin kenaikan masing-masing 2,75 persen dan 2,71 persen. Sedangkan sektor utilitas mencatatkan pertumbuhan terkecil sebesar 0,66 persen.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan