Direktur Utama Phapros Hadi Kardoko berharap penyaluran dana kemitraan ini dapat menjadi stimulus yang mampu mendorong para mitra UMKM dalam mengembangkan usaha mereka. Terlebih lagi peran UMKM sangat vital dalam mendukung terwujudnya iklim pemerataan ekonomi.
"Dan peningkatan serta perluasan lapangan kerja yang mendorong pertumbuhan ekonomi dalam skala daerah dan nasional," jelasnya, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 17 September 2020.
Pelaksanaan pencairan dana tahap kedua diberikan kepada 20 mitra UMKM, yang terdiri dari 11 mitra lama dan sembilan mitra baru dengan lokasi usaha di Semarang, Kudus, Magelang, Rembang, Garut, dan Jakarta. Jenis usahanya beragam di antaranya jasa laundry, konveksi, kuliner, dan penyewaan rumah kos.
"Phapros pun berkomitmen untuk melakukan pendampingan dan pembinaan bagi para mitra UMKM tersebut dengan berbagai macam pelatihan. Dengan hal tersebut, diharapkan agar para mitra UMKM memiliki wadah untuk bisa mendapatkan referensi dan pengetahuan tambahan dalam mengembangkan usaha mereka," tegas Hadi Kardoko.
Rencana selanjutnya perseroan akan menyalurkan dana kemitraan tahap III-2020 pada Desember 2020. Penyaluran ini diharapkan memberi efek positif terhadap lingkungan sekitar, termasuk laju bisnis di masa mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News