Pada akhir perdagangan Senin, 21 Oktober 2024, rupiah turun 23 poin atau 0,15 persen menjadi Rp15.504 per USD dari sebelumnya sebesar Rp15.481 per USD.
"Peluang calon presiden dari Partai Republik Donald Trump untuk kembali ke Gedung Putih tampaknya meningkat. Seruan itu muncul karena pemilihan umum AS, yang tinggal dua minggu lagi, masih terlalu dekat untuk diprediksi," kata pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi saat dihubungi Antara.
Trump telah memperoleh dukungan dalam beberapa pekan terakhir dan sekarang memiliki keunggulan tipis atas Wakil Presiden Kamala Harris dalam beberapa jajak pendapat.
Konflik Timur Tengah dan Tiongkok jadi penyebab pelemahan rupiah
Selain itu, Ibrahim menuturkan konflik Timur Tengah tetap menjadi fokus, meningkat selama akhir pekan karena Israel terus melancarkan serangannya terhadap Hamas dan Hizbullah, masing-masing di Gaza dan Lebanon. Israel juga mengatakan berencana untuk menyerang lokasi-lokasi di Beirut yang terkait dengan keuangan Hizbullah.
Kemudian, Bank Rakyat Tiongkok memangkas suku bunga acuan pinjaman sedikit lebih dari yang diharapkan. Pemotongan LPR terjadi di tengah serangkaian langkah stimulus dari Beijing, dan sebagian besar diharapkan oleh pasar.
Baca juga: Rupiah Kinclong Usai Pelantikan Prabowo-Gibran |
Beijing selama bulan lalu meluncurkan putaran langkah stimulus paling agresifnya, dengan mengibaratkan langkah moneter dan fiskal untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Namun, meskipun antusiasme atas langkah-langkah baru tersebut awalnya mendorong saham-saham Tiongkok ke level tertinggi dalam dua tahun, saham-saham tersebut turun dalam beberapa sesi terakhir karena investor tidak puas dengan kurangnya rincian tentang waktu dan skala langkah-langkah baru tersebut.
Sentimen dalam negeri
Sementara dari dalam negeri, Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah mengumumkan dan melantik para menteri dan wakil menteri dalam Kabinet Merah Putih.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin meningkat tipis ke level Rp15.465 per USD dari sebelumnya sebesar Rp15.466 per USD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News