Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menyebutkan sebanyak sembilan di antaranya melaksanakan buyback dengan nilai sebesar Rp1,7 triliun atau 22,4 persen dari nilai rencana buyback saham keseluruhan.
Baca juga: BEI Perluas Literasi terkait Pasar Modal bagi Investor di Papua |
"Sampai dengan 16 September 2022, terdapat 12 perusahaan tercatat yang saat ini masih dalam periode buyback," katanya kepada wartawan, dikutip Selasa, 20 September 2022.
Sementara itu, realisasi pelaksanaan buyback sepanjang tahun ini sebesar Rp7,6 triliun atau setara dengan 24,86 persen dari total nilai rencana buyback.
"Sedangkan untuk realisasi pelaksanaan buyback sepanjang 2022 adalah sebesar Rp7,6 triliun," sebutnya.
Adapun beberapa emiten yang tengah menggelar buyback adalah:
PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA).
PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID).
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP).
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
PT United Tractors Tbk (UNTR).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News