CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan jika resisten level terdekat dapat ditembus maka IHSG berpeluang untuk meraih level tertinggi sepanjang masanya kembali. "Hari ini IHSG berpotensi naik dengan kisaran 6.518-6.725," sebutnya, dalam riset hariannya, Selasa, 11 Januari 2022.
William menjelaskan, penguatan indeks akan ditunjang oleh beberapa faktor di antaranya arus capital inflow yang mulai terlihat kembali masuk ke pasar modal Indonesia dan stabilnya fundamental perekonomian Indonesia.
Dengan prediksi tersebut, William merekomendasikan beberapa menu saham yang bisa dicermati investor yakni:
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).
- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR).
IHSG akan bergerak pada kisaran support 6.665-6.678 dan resistance 6.714-6.737. "Pergerakan akan minim sentimen dari data ekonomi dalam negeri. Investor akan mencermati pernyataan dari The Fed terkait kebijakan ekonomi ke depan," jelas Dennies.
Dennies merekomendasikan untuk membeli saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA). Ia merekomendasikan untuk menahan saham PT Japfa Comfeed Indonesia (JPFA) dan Wijaya Karya Tbk (WIKA).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News