Ilustrasi. Foto: MI/Atet
Ilustrasi. Foto: MI/Atet

Investasi Asing Masuk RI di 2021 Diperkirakan Capai Rp274,4 Triliun

Husen Miftahudin • 09 Februari 2021 17:04
Jakarta: Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memperkirakan aliran portofolio modal asing, tidak termasuk Penanaman Modal Asing (PMA), ke Indonesia pada 2021 ini mengalir deras hingga mencapai USD19,6 miliar atau setara Rp274,4 triliun (kurs Rp14 ribu per USD).
 
"Kami perkirakan aliran modal investasi portofolio ke Indonesia, tidak termasuk PMA dan juga yang lain, diperkirakan akan ada USD19,6 miliar setelah tahun lalu aliran modal masuk portofolio USD9,45 miliar," ungkap Perry dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi XI DPR secara virtual, Selasa, 9 Februari 2021.
 
Perry mengklaim perkiraan masuknya dana-dana asing lewat berbagai instrumen investasi portofolio di 2021 itu merupakan yang terbesar kedua setelah Tiongkok. Hal ini tentu menjadi potensi bagi Indonesia untuk menjaga stabilitas eksternal, termasuk nilai tukar rupiah dan pengelolaan ekonomi domestik.

"Tentu saja aliran modal asing selain portofolio dan juga aliran modal asing dalam bentuk PMA didukung oleh adanya Undang-Undang Cipta Kerja. Ini juga menjadi potensi bagi kita," tegas dia.
 
Sementara itu, secara keseluruhan aliran modal asing yang masuk ke Indonesia termasuk investasi portofolio mencapai 0,5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Perry meramal bahwa pada tahun ini aliran modal asing yang masuk ke Indonesia akan mencapai 1,5 persen dari PDB nasional.
 
"Kami perkirakan tahun ini sekitar satu persen sampai dua persen dari PDB atau diambil tengahnya 1,5 persen dari PDB," jelas Perry.
 
Adapun berdasarkan data transaksi pada 1-5 Februari 2021, dana-dana dari investor asing (nonresiden) di pasar keuangan domestik mengalir (beli neto/capital inflow) sebanyak Rp12,12 triliun.
 
Mengalirnya modal asing ke pasar keuangan domestik ditopang oleh derasnya pembelian di pasar Surat Berharga Negara (SBN), dengan catatan inflow sebesar Rp7,91 triliun. Sementara dana asing di pasar saham juga tercatat masuk pasar domestik sebanyak Rp4,21 triliun.
 
"Berdasarkan data setelmen selama 2021 (year to date), nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto sebesar Rp30,22 triliun," ungkap Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan