Ia setuju dengan pernyataan International Monetary Fund (IMF) yang mengatakan resesi akibat covid-19 lebih buruk dari krisis global 2008. "Saya pikir benar (pernyataan IMF), karena waktu 2008 begitu stimulus masuk ekonomi bisa berputar kembali," kata Hans kepada Medcom.id, Senin, 6 April 2020.
Sementara lanjut Hans, untuk kondisi saat ini berbeda. Penyebaran covid-19 terus meluas dan jumlah orang yang terjangkit virus tersebut semakin banyak. Sehingga pada kondisi seperti ini tidak hanya sektor kesehatan kacau, tetapi segala lini sektor perekonomian terkena imbasnya.
"Sekarang stimulus sebesar apapun bila ekonomi tidak bisa dijalankan, percuma," ucapnya.
Lebih lanjut, Hans menjelaskan pergerakan pasar keuangan dan saham sangat bergantung pada harapan dan sentimen positif yang diciptakan dari global dan domestik.
Namun sayangnya, hingga kini kedua sentimen tersebut belum ada. Ditambah, data-data terbaru mengenai kondisi ekonomi terkini belum keluar. Sehingga membuat sektor-sektor tersebut masih akan menghadapi tekanan beberapa waktu ke depan.
"Pasar keuangan bergerak karena harapan di masa depan. Kami pikir masih akan terkoreksi di jangka pendek ini. Karena data terburuk belum keluar," tukasnya.
IMF menyebut dampak resesi akibat pandemi virus korona lebih buruk dibandingkan krisis keuangan global 2008 lalu. Pasalnya, dunia mengalami dua krisis sekaligus imbas penyebaran covid-19 tersebut.
Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengatakan krisis kesehatan dan ekonomi belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah IMF. Negara di dunia bahkan harus menyelamatkan nyawa warganya sekaligus melindungi mata pencarian.
"Kita sekarang dalam resesi, jauh lebih buruk daripada krisis keuangan global," kata Georgieva dikutip dari Antara.
Georgieva mengungkapkan lebih dari 90 negara telah mengajukan permintaan kepada IMF untuk pembiayaan darurat. Negara emerging market dan berkembang diminta menggunakan dana tersebut untuk membayar tenaga medis, memastikan fasilitas kesehatan berfungsi, serta menggenjot perusahaan yang rentan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id