Ilustrasi. FOTO: MI/SUSANTO
Ilustrasi. FOTO: MI/SUSANTO

Sepekan, Kurs Rupiah Konsisten Pamer Kekuatan

Angga Bratadharma • 03 Oktober 2020 11:04
Jakarta: Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan sepanjang pekan ini terlihat bergerak di zona hijau. Meski nyaris sempurna terus menguat, namun mata uang Paman Sam tiba-tiba mendapat 'energi' tambahan di akhir pekan ketika Presiden AS Donald Trump mengumumkan dirinya terinfeksi covid-19.
 
Mengutip data Bloomberg, Sabtu, 3 Oktober 2020, nilai tukar rupiah pada perdagangan awal pekan atau Senin, 28 September, berada di level Rp14.900 per USD. Lalu pada Selasa, 29 Setember, mata uang Garuda menguat ke posisi Rp14.895 per USD. Kemudian pada Rabu, 30 September, nilai tukar rupiah kemali menanjak ke level Rp14.880 per USD.
 
Sedangkan Kamis, 1 Oktober, mata uang Garuda lagi-lagi sukses memperlihatkan 'taringnya' dengan menguat ke level Rp14.835 per USD. Namun sayangnya, di akhir pekan atau tepatnya Jumat, 2 Oktober, mata uang Garuda menghantam mata uang Paman Sam dan berakhir di level Rp14.849 per USD. Trump yang terinfeksi covid-19 memicu USD melesat.

Sementara itu, kurs dolar Amerika Serikat (USD) menguat pada akhir perdagangan Jumat waktu setempat (Sabtu WIB). Kondisi itu terjadi karena Presiden AS Donald Trump dinyatakan positif terjangkit covid-19 yang imbasnya memicu permintaan terhadap safe haven.
 
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,15 persen menjadi 93,8476 pada akhir perdagangan. Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi USD1,1712 dari USD1,1746 pada sesi sebelumnya, dan poundsterling Inggris naik menjadi USD1,2931 dari USD1,2892 pada sesi sebelumnya.
 
Dolar Australia turun menjadi USD0,7158 dibandingkan dengan USD0,7192. Dolar AS dibeli 105,37 yen Jepang, lebih rendah dibandingkan dengan 105,55 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9205 franc Swiss dibandingkan dengan 0,9186 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3302 dolar Kanada dibandingkan dengan 1,3270 dolar Kanada.
 
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan istrinya, Melania Trump positif terinfeksi virus korona (covid-19). Hal ini disampaikan Trump melalui akun Twitter-nya, pada Jumat, 2 Oktober 2020 dini hari waktu setempat.
 
"Malam ini, @FLOTUS dan saya positif terinfeksi virus korona (covid-19). Kami akan memulai karantina dan proses penyembuhan secepatnya. Kita dapat melewati ini bersama!" kata Trump dalam cuitan singkat sebelum pukul 01.00 dini hari.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan