"PTPP berhasil membukukan kontrak baru sebesar Rp6,7 triliun sampai dengan akhir Mei 2021. PTPP masih terus mengejar perolehan kontrak baru di tahun ini untuk mencapai target yang telah ditetapkan," ucap Corporate Secretary PTPP Yuyus Juarsa dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 18 Juni 2021.
Adapun rincian kontrak baru tersebut antara lain, pembangunan proyek Junction Dawuan Tol Cisumdawu sebesar Rp825 miliar, Pegadaian Tower Rp594 miliar, Jalan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang Paket 1.4 sebesar Rp350 miliar, infrastruktur Kawasan Mandalika Rp342 miliar, dan RSUD Banten sebanyak Rp241 miliar.
Kemudian Taman Ismail Marzuki sebesar Rp190 miliar, Jembatan Bogeg & Fly Over KA Bogeg Banten Rp180 miliar, Rehab Jaringan Irigasi Rawa Kuala Kapuas Rp178 miliar, LIPI Bandung Rp172 miliar, RSIA Grha Waron Surabaya Rp164 miliar, VO SGAR Mempawah (Inner Route) Rp164 miliar, dan sebagainya.
"Di Mei 2021, PTPP telah dipercaya untuk mengerjakan proyek pembangunan Junction Dawuan Tol Cisumdawu, Jalan KIT Batang Paket 1.4, Daerah Irigasi Wawotobi, RSUD Krian, dan RSUD Batang I," paparnya.
Sementara, perolehan kontrak baru berdasarkan kepemilikan (owner) adalah, pemerintah (government) sebesar Rp1,90 triliun atau setara 28,34 persen, BUMN (SOE) sebesar Rp1 triliun atau setara 15,32 persen, dan swasta (private) sebesar Rp3,78 triliun atau setara 56,34 persen.
Sedangkan perolehan kontrak baru berdasarkan jenis atau tipe pekerjaan yakni, jalan dan jembatan sebesar 53,74 persen, Gedung sebesar 32,78 persen, industri sebesar 5,26 persen, irigasi sebesar 4,99 persen, airport sebesar 1,36 persen, minyak & gas sebesar 1,17 persen, serta power plant sebesar 0,70 persen.
"Sementara itu, PTPP juga mulai memasuki area pertambangan melalui anak usaha, PTPP Presisi hal tersebut merupakan salah satu bentuk pengembangan new market perusahaan," tutup Yuyus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id