Sejak 2020, pengumpulan ZIS di Baznas dari sektor digital terus meningkat dan melebihi target yang ditetapkan. Bahkan pada tahun lalu, fundraising digital Baznas mencapai Rp137 miliar, melonjak dari target awal sebesar Rp120 miliar.
Direktur Penguatan Pengumpulan Zakat Nasional Baznas Fitriansyah Agus Setiawan mengatakan, capaian ini merupakan dampak positif dari inovasi dan terobosan yang dilakukan. Baznas terus mengoptimalkan pengumpulan ZIS dari berbagai sektor.
"Baznas berupaya terus menggenjot pengumpulan dari berbagai sektor. Semua upaya ini demi mengoptimalkan berbagai program kemanusiaan yang digalang Baznas demi menyejahterakan umat," kata dia, dalam keterangan tertulisnya, Senin, 25 April 2022.
Melalui aplikasi Cinta Zakat, Baznas memberi kemudahan kepada masyarakat menyalurkan zakat, infak, dan sedekah. Melalui aplikasi ini, Baznas menggencarkan kampanye penghimpunan dana untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Demi menunjang dan mengoptimalkan kinerja pengumpulan ZIS, Baznas meluncurkan aplikasi crowdfunding Cinta Zakat. Inovasi ini diharapkan dapat mendorong peningkatan pengumpulan ZIS, agar jumlah penerima manfaatnya semakin banyak," ungkapnya.
Kampanye di aplikasi Cinta Zakat akan dioptimalkan serta dikelola oleh Baznas pusat, provinsi, kabupaten, dan kota. Demikian juga dengan penyalurannya, sehingga dana yang terkumpul akan aman dan langsung diterima kepada yang berhak.
"Baznas selalu menerapkan prinsip tiga Aman, yakni Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI. Jadi InsyaAllah penyalurannya akan tepat sasaran, seperti yang selama ini dilakukan Baznas," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News