Ilustrasi penukaran uang. Foto: MI/Ramdani
Ilustrasi penukaran uang. Foto: MI/Ramdani

BI: Realisasi Penukaran Uang Baru Capai Rp111 Triliun

Annisa ayu artanti, MetroTV • 03 April 2024 15:14
Jakarta: Bank Indonesia mencatat realisasi penukaran uang dalam rangka merayakan hari Raya Idulfitri mencapai Rp111 triliun.
 
Kepala Direktur Eksekutif Pengelolaan Bank Indonesia Marlison Hakim mengatakan, tahun ini Bank Indonesia melalui program Serambi menyediakan uang Rp197,6 triliun. Hingga kemarin hampir 12 ribu orang telah menukarkan uang baru dan diperkirakan penukaran uang akan lebih tinggi di minggu terakhir Ramadan. 
 
"Sampai dengan kemarin yang sudah terealisasi sudah Rp111 triliun, sekitar 58 persen dari situ sekitar jumlah penukaran sudah sampai Rp900 miliar dengan jumlah penukar hampir 12 ribu orang dan ini minggu terakhir sehingga kami perkirakan nanti akan semakin banyak yang menukarkan," jelas Marlison. 
 
Marlison menilai, tahun ini antusiasme masyarakat luar biasa dalam menukarkan uangnya. Ia mengatakan kuota penukaran uang seringkali penuh, sehingga Bank Indonesia juga membuka layanan go show. 
 
Baca juga: Jelang Hari Raya Idulfitri, Bank Indonesia Maksimalkan Layanan Penukaran Uang
 
"Kami membuka layanan penukaran uang dan kami melalui web pintar karena untuk memudahkan dan memberikan kenyamanan kepada masyarakat mereka bisa memilih lokasinya dan jam berapa sehingga mereka bisa menyesuaikan kami membuka kuota rata-rata 300 sampai 500. Namun kami memahami tidak semua masyarakat bisa memahami web sehingga kami juga membuka layanan go show sehingga mereka bisa langsung melakukan penukaran secara langsung rata-rata 50 sampai 100 persen," tutur dia.
 
Untuk memenuhi kebutuhan uang baru masyarakat menjelang Lebaran, lanjut Marlison, Bank Indonesia akan terus mengeluarkan uang baru hingga 5 April 2024.
 
"Memberikan uang baru kami memberikan layanan kepada masyarakat uang baru seperti yang sekarang sampai dengan tanggal 5 dengan cetakan yang terus baru dan kami keluarkan saat ini," ucap dia.
 
(Insan Suardi)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan