Mengutip data Bloomberg, Rabu, 9 November 2022, nilai tukar rupiah terhadap USD menguat ke level Rp15.657 per USD. Mata uang Garuda tersebut naik 40 poin atau setara 0,26 persen dari posisi Rp15.697 per USD pada penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Adapun rentang gerak rupiah berada di kisaran Rp15.634 per USD hingga Rp15.670 per USD. Sementara year to date (ytd) return terpantau sebesar 9,77 persen.
Data Yahoo Finance juga menunjukkan rupiah berada di zona hijau pada posisi Rp15.646 per USD. Rupiah naik sebanyak 49 poin atau setara 0,31 persen dari Rp15.695 per USD di penutupan perdagangan hari sebelumnya.
| Baca juga: Mantap! Gegara Ini Kurs Rupiah Sukses Salip Dolar AS |
Sedangkan berdasar pada data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dolar Rate (Jisdor), rupiah berada di level Rp15.654 per USD. Mata uang Garuda tersebut naik 30 poin dari Rp15.684 per USD di perdagangan sebelumnya.
Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi memprediksi rupiah pada perdagangan Kamis besok akan bergerak secara fluktuatif. Meski demikian mata uang Garuda tersebut diprediksi masih berada pada tren penguatan.
"Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif, namun ditutup menguat direntang Rp15.630 per USD hingga Rp15.700 per USD," jelas Ibrahim.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
