Ilustrasi. FOTO: dok MI

Cek Jurus BCA Cari Cuan di Kredit Mobil dan Motor Listrik, Minat?

Angga Bratadharma • 28 Februari 2023 14:04

Jakarta: PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA berkomitmen membangun dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan secara konsisten dan dihadirkan melalui berbagai program serta inisiatif. Gerakan itu senantiasa diwujudkan secara nyata, salah satunya dengan mendorong pembiayaan hijau (green financing), khususnya bagi kendaraan listrik (electric vehicle).

Bersamaan dengan perayaan ulang tahun BCA ke-66, BCA melalui BCA Expoversary 2023 mempersiapkan berbagai penawaran menarik seperti Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) bagi nasabah BCA yang ingin memiliki kendaraan bermotor baru, baik konvensional maupun listrik. Tak tanggung-tanggung, BCA tawarkan bunga hingga 2,66 persen.

Adapun kendaraan listrik menjadi salah satu sektor potensial yang didanai oleh pembiayaan berkelanjutan BCA. Sepanjang 2022, sektor transportasi berkelanjutan tumbuh 16 persen YoY serta menjadi satu dari tiga sektor dengan pertumbuhan tertinggi dari keseluruhan portofolio pembiayaan berkelanjutan BCA.

Kehadiran program itu juga sejalan dengan insentif dan kemudahan yang dihadirkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mempercepat penggunaan kendaraan bermotor listrik di tengah masyarakat. Harapannya bisa berdampak positif terhadap upaya menekan perubahan iklim demi pembangunan berkelanjutan.

Peningkatan pembiayaan kegiatan usaha

Direktur BCA Finance Petrus Santoso Karim mengatakan seiring kontribusi BCA dalam pembiayaan kegiatan usaha berkelanjutan yang semakin meningkat pada 2022, diversifikasi portofolio pembiayaan menjadi salah satu prioritas kunci BCA pada 2023.

Baca: Bursa Kripto Bakal Meluncur di 2023? Ssst Ini Bocoran dari Bos Bappebti

"Di tengah minat masyarakat yang meningkat terhadap produk ramah lingkungan, industri jasa keuangan mempunyai peran strategis dalam pembiayaan program kendaraan listrik," kata Petrus, dilansir dari keterangan tertulisnya, Selasa, 28 Februari 2023.

Dukungan pembiayaan berperan penting bagi pengembangan industri kendaraan listrik, sejalan dengan program pemerintah menurunkan pengurangan emisi gas rumah kaca di Indonesia. Dukungan tersebut mulai dari hulu berupa permodalan pembangunan pabrik dan infrastruktur pendukungnya sampai ke hilir, yakni kredit kepemilikan mobil listrik untuk masyarakat.

"Sesuasi dengan imbauan pemerintah mengenai renewable energy. Cita-cita ke depan berperan di sana dengan memiliki pabrik baterai. Saya pikir ini suatu kesempatan untuk kita di pembiayaan harus seperti apa dan apakah ada peluang di sana," pungkas Petrus.

Sebagai informasi, menutup 2022, BCA mencatat telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan sesuai Kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KKUB) dalam POJK 51/2017 sebesar Rp183,2 triliun. Penyaluran kredit sektor berkelanjutan ini meningkat 14,9 persen secara YoY dan berkontribusi hingga 25,4 persen dari total kredit yang berhasil disalurkan tahun lalu.