Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan tren menurunnya suku bunga perbankan juga akan mendongkrak kinerja intermediasi.
“Kredit itu positif mulai Juli 2021, karena kalau kita tidak bisa menciptakan hal itu, mungkin pertumbuhan ekonomi yang terjadi sekarang ini tidak berkesinambungan,” ujarnya dikutip Sabtu, 29 Mei 2021.
Untuk Dana Pihak Ketiga (DPK), Purbaya memprediksi akan terjadi sedikit perlambatan pertumbuhan dikarenakan tren penurunan suku bunga dana. Untuk tahun ini, dia memperkirakan DPK akan tumbuh di bawah 10 persen atau tidak menyentuh dua digit.
Penurunan DPK juga disebabkan terus menurunnya suku bunga simpanan. “Kalau tadinya yang punya uang mau belanja ragu karena bunganya masih tinggi, dengan bunga rendah mereka akan belanja lebih banyak lagi,” terang dia.
Data Bank Indonesia menunjukkan penyaluran kredit perbankan di Indonesia hingga April 2021 sebesar Rp 5.477,5 triliun atau minus 2,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Meskipun masih minus, kontraksi pertumbuhan kredit perbankan tidak sedalam pada Maret 2021 yang sebesar minus 3,7 persen.
Kontraksi fungsi intermediasi masih terjadi pada sektor kredit korporasi yang minus 5,6 persen, meskipun lebih baik dibandingkan Maret 2021 yang terkoreksi hingga minus 6,4 persen. Sedangkan kredit debitur individu tumbuh positif 2,5 persen atau naik Maret 2021 yang sebesar 0,7 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News