RS Siloam - - Foto: dok MI
RS Siloam - - Foto: dok MI

Kinerja RS Siloam Ditekan Pandemi Covid-19

Annisa ayu artanti • 28 Oktober 2020 14:16
Jakarta: Emiten rumah sakit, PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) menyatakan pandemi covid-19 terus menekan kinerja perusahaan. Selama sembilan bulan pertama 2020, pendapatan perusahaan menurun 4,1 persen menjadi Rp5 triliun.
 
Presiden Direktur Siloam Ketut Budi Wijaya mengatakan pendapatan operasional bersih selama sembilan bulan pertama 2020 tercatat sebesar Rp3,8 triliun atau menurun satu persen periode yang sama pada 2019.
 
Sementara pendapatan operasional kotor pada kuartal III-2020 menurun 0,6 persen menjadi Rp1,8 triliun dibandingkan dengan kuartal III-2019.

"Pencapaian sembilan bulan pertama 2020 Siloam terus dipengaruhi oleh covid-19 karena penurunan volume pasien," katanya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu, 28 Oktober 2020.
 
Pada kuartal III-2020, Siloam mencatat volume pasien rawat inap sebanyak 38.054 pasien, atau menurun 38,4 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 61.766 pasien.
 
Jumlah hari rawat inap pada kuartal III-2020 juga tercatat menurun 23,3 persen menjadi sebanyak 156.740 hari. Sementara tingkat okupansi rumah sakit Siloam menurun menjadi 47,8 persen. Pada kuartal III-2019 tingkat okupansi mencapai 61,4 persen.
 
Selain itu, di periode ini Siloam juga mencatat penurunan jumlah pasien rawat jalan sebanyak 28,2 persen menjadi 511.780 pasien. Meski volume pasien masih cenderung menurun, ia mengungkapkan layanan tes dan perawatan penanganan covid-19 menjadi penyeimbang dampak dari penurunan pendapatan dari merosotnya jumlah pasien.
 
Siloam telah memperbesar kapasitas tes covid-19 secara signifikan untuk mendukung Indonesia dalam melawan virus. Pada periode sembilan bulan di tahun ini, Siloam telah melakukan 70 ribu tes PCR dan lebih dari 700 ribu tes rapid serta serologi. Siloam telah mendedikasikan empat rumah sakit untuk pelayanan pengobatan covid-19
 
Pada periode sembilan bulan pertama 2020 tercatat EBITDA meningkat sebesar 19,1 persen menjadi Rp744 miliar. Sementara untuk kuartal III-2020, EBITDA Siloam Hospitals meningkat 43 persen menjadi Rp359 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
 
Lebih lanjut, pada kuartal III-2020 Siloam sudah mencatat laba bersih yakni mencapai Rp86 miliar. Sedangkan untuk periode sembilan bulan pertama masih mencatat rugi Rp43 miliar.
 
"Kami telah melihat perbaikan dalam hasil finansial kami pada kuartal III-2020, namun volume pasien masih sangat rendah dibandingkan dengan tahun lalu. Kami tetap percaya pada kemampuan dan pengalaman dari tim manajemen untuk menjalankan strategi dalam keadaan yang sulit ini," pungkasnya.  

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan